Jamal Khashoggi, Jurnalis Arab Saudi yang Dibunuh Secara Misterius

Selasa, 26 April 2022 - 14:22 WIB
loading...
Jamal Khashoggi, Jurnalis Arab Saudi yang Dibunuh Secara Misterius
Jamal Khashoggi berbicara dalam acara yang digelar Middle East Monitor di London, Inggris, 29 September 2018. Foto/Middle East Monitor
A A A
RIYADH - Peristiwa pembunuhan jurnalis Arab Saudi, Jamal Khashoggi, bagai petir di siang bolong. Bagaimana tidak, dia berada dalam kondisi segar bugar menjelang ajalnya.

BBC mengabarkan, Khashoggi datang ke kantor Konsulat Arab Saudi di Turki pada 2 Oktober 2018 untuk mengurus dan mendapatkan dokumen bahwa dirinya sudah bercerai.

Dengan berbekal dokumen itu, dia dapat menikahi tunangannya, Hatice Cengiz, yang berasal dari Turki.



Dari kamera pengawas yang ada di dekat pintu masuk kantor Konsulat, Khashoggi masuk dengan kondisi tubuh yang sehat tanpa kurang suatu apa pun.



Dirinya terakhir kali terlihat sekitar pukul 1 siang waktu setempat. Sementara itu, Cengiz menunggu Khashoggi di luar kantor Konsulat.



Sebelum melangkah ke dalam kantor, Khashoggi rupanya sudah memberikan 2 ponsel kepada tunangannya. Ia menginstruksikan Cengiz untuk langsung menghubungi penasihat Presiden Turki, jika dirinya tak kunjung kembali. Cengiz sudah menunggu selama 10 jam, namun Khashoggi tak kunjung kembali.

Kehilangan Khashoggi ini menjadi tanda tanya besar bagi semua pihak. Bahkan, menimbulkan spekulasi yang sangat beragam. Hingga kini, jasad Khashoggi tak kunjung ditemukan.

Hal ini membuat pihak berwenang tidak bisa melakukan autopsi atau pemeriksaan terkait yang dapat mengungkap penyebab kematiannya. Namun, kuat dugaan bahwa jasadnya dimutilasi dan dipisahkan ke dalam 5 koper.

Jamal Khashoggi, merupakan seorang jurnalis senior asal Arab Saudi yang lahir di Madinah, 13 Oktober 1958. Ia sempat menempuh pendidikan tinggi di Indiana State University di bidang administrasi bisnis.

Selain menjadi jurnalis di tanah kelahirannya, Khashoggi juga aktif menjadi kolumnis di Washington Post. Ayah 4 anak ini kerap memberikan kritik tajam terhadap kebijakan-kebijakan yang dilakukan oleh Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman (MBS).

Di tahun 1990-an, Khashoggi berhasil mewawancarai Pemimpin Al-Qaeda Osama bin Laden yang menjadi dalang teror menara kembar WTC di Amerika Serikat pada tahun 2001.

Khashoggi juga diketahui memiliki hubungan saudara dengan Dodi Fayed, seorang produser film yang merupakan kekasih Diana Spencer alias Putri Diana.

Hubungan keluarga Khashoggi dengan keluarga kerajaan Arab Saudi sebenarnya sudah terjalin sejak lama.

Kakeknya, Mohammed Khaled Khashoggi adalah dokter pribadi Raja Arab Saudi Abdulaziz al-Saud. Di samping itu, Jamal Khashoggi juga keponakan dari seorang miliarder ternama, Adnan Khashoggi.

(sya)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0914 seconds (0.1#10.140)