Sampah Usang, Banyak Rudal ATACMS yang Dikirim AS ke Ukraina Kedaluwarsa pada 2015

Kamis, 21 November 2024 - 17:15 WIB
loading...
Sampah Usang, Banyak...
Rudal ATACMS diluncurkan dari lokasi uji coba. Foto/lockheedmartin.com
A A A
KIEV - Beberapa rudal ATACMS tua dalam inventaris Amerika Serikat (AS) yang dijanjikan untuk dikirim ke Ukraina pertama kali kedaluwarsa pada awal 2015.

Tak hanya itu, membutuhkan lebih dari USD1 miliar untuk modifikasi guna memperpanjang masa pakainya.

Pernyataan itu diungkap koresponden Sputnik dari laporan anggaran tahunan Pentagon tentang pengadaan rudal Angkatan Darat AS.

Keputusan kontroversial yang dilaporkan pemerintahan Biden untuk mengizinkan Ukraina menyerang jauh ke wilayah Rusia dengan ATACMS yang dipasok AS telah menyebabkan spekulasi media yang panas tentang kemungkinan dampak rudal tersebut di medan perang.

Rudal itu memiliki jangkauan efektif hingga 300 kilometer (186 mil).

Namun, laporan anggaran tahunan Angkatan Darat AS menggambarkan gambaran yang berbeda.

ATACMS yang menua tampaknya telah menjadi beban keuangan yang lebih besar karena Angkatan Darat AS berupaya meningkatkan ke sistem rudal yang lebih baru.

Menurut laporan anggaran tahunan Departemen Pertahanan AS tentang pengadaan rudal Angkatan Darat AS, beberapa ATACMS dalam inventaris AS telah kedaluwarsa sejak awal tahun 2015.

Selama tahun fiskal (FY) 2016, yang dimulai pada tanggal 1 Oktober 2015, Angkatan Darat AS harus mengeluarkan USD30,1 juta untuk memodifikasi "10 aset (ATACMS) yang kedaluwarsa dan mengatur ulang masa pakai kontraktualnya," ungkap laporan anggaran untuk FY 2016.

Karena ATACMS memiliki masa pakai 10 tahun, 10 rudal yang dimodifikasi pada tahun 2015 diperkirakan akan kedaluwarsa lagi pada tahun 2025.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Trump Tegaskan AS Memenangkan...
Trump Tegaskan AS Memenangkan 2 Perang Dunia
Siapa Scott Bessent,...
Siapa Scott Bessent, Menkeu Gay AS yang Resmikan Penjualan Logam Jarang Ukraina ke AS?
Putin Tunjukkan Apartemen...
Putin Tunjukkan Apartemen Mewah untuk Pertama Kalinya, Ada Gereja Pribadi Berlapis Emas
AS Siap Habiskan 100...
AS Siap Habiskan 100 Hari Lagi untuk Damaikan Rusia dan Ukraina
Donald Trump Bakal Pecat...
Donald Trump Bakal Pecat Penasihat Keamanan Nasional Mike Waltz, Ini Penyebabnya
Bos Pentagon Ancam Iran...
Bos Pentagon Ancam Iran usai Serangan Houthi Bikin Jet F/A-18 AS Tenggelam di Laut Merah
Putin Tegaskan Rusia...
Putin Tegaskan Rusia adalah Negara Para Pemenang
Berdayakan Wirausaha,...
Berdayakan Wirausaha, Kedubes AS Rayakan Wisuda Program Kewirausahaan Perempuan di Jakarta
Apakah Kebakaran Israel...
Apakah Kebakaran Israel Hukuman Tuhan? Ini Tanggapan Kelompok Hamas
Rekomendasi
Viral Tanpa Niat, Video...
Viral Tanpa Niat, Video Jam Tower Mekkah versi Metta Karuna Sukses Curi Perhatian
5 Pernyataan Resmi Purnawirawan...
5 Pernyataan Resmi Purnawirawan TNI-Polri Jamin Keutuhan NKRI
Berapa Km Isi Bensin...
Berapa Km Isi Bensin 1 Liter? Ini Cara Hitungnya
Berita Terkini
Penampakan Kapal Bantuan...
Penampakan Kapal Bantuan Gaza yang Dirudal Drone Israel Lalu Diselamatkan Malta
1 jam yang lalu
Trump Tegaskan AS Memenangkan...
Trump Tegaskan AS Memenangkan 2 Perang Dunia
2 jam yang lalu
Yaman Serang Pangkalan...
Yaman Serang Pangkalan Udara Israel dengan Rudal Hipersonik, Kebakaran Berkobar di Tamra
3 jam yang lalu
Drone Israel Serang...
Drone Israel Serang Kapal Bantuan Gaza di Perairan Internasional
3 jam yang lalu
Media Israel Bongkar...
Media Israel Bongkar Kebohongan Netanyahu soal Penyebab Kebakaran di Yerusalem
4 jam yang lalu
Netanyahu Menggila,...
Netanyahu Menggila, akan Perluas Perang di Gaza
5 jam yang lalu
Infografis
Terungkap Rencana Rahasia...
Terungkap Rencana Rahasia Golden Dome, Perisai Rudal Canggih AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved