Langka, Pria Italia Didiagnosis Terinfeksi HIV, Covid-19, dan Monkeypox Sekaligus

Kamis, 25 Agustus 2022 - 02:40 WIB
loading...
Langka, Pria Italia...
Pria di Italia didiagnosis terinfeksi HIV, Covid-19, dan cacar monyet sekaligus. Foto/Ilustrasi
A A A
ROMA - Journal of Infection melaporkan seorang pria Italia telah didiagnosis dengan HIV , Covid-19 , dan cacar monyet (Monkeypox) secara bersamaan. Ini adalah kasus pertama yang diketahui dari tiga penyakit virus ini.

Menurut sebuah artikel yang diterbitkan oleh outlet medis Jumat lalu, pria berusia 36 tahun itu menghabiskan lima hari di Spanyol pada Juni tahun ini. Ia mengalami demam disertai sakit tenggorokan, kelelahan, dan sakit kepala sembilan hari kemudian.

Tes berikutnya menghasilkan hasil positif untuk Covid-19. Lebih buruk lagi, ruam muncul di lengan kiri pasien segera muncul setelah itu, dengan vesikel kecil yang menyakitkan menyebar ke seluruh tubuh pria itu pada hari-hari berikutnya.



Pria itu meminta bantuan medis dan dirawat di rumah sakit di unit penyakit menular. Pasien mengatakan kepada dokter bahwa dia telah melakukan "hubungan seksual tanpa kondom dengan pria" selama tinggal di Spanyol.

Mempertimbangkan munculnya pustula yang menunjukkan cacar monyet, sampel cairan yang terkandung dalam vesikel dikirim untuk diuji virus dan juga positif.

Tes selanjutnya dilakukan untuk memeriksa apakah individu tersebut terinfeksi virus hepatitis, herpes simpleks, gonore, klamidia, dan limfogranuloma venereum. Tak satu pun dari penyakit menular seksual ini diidentifikasi. Namun, tes HIV-1 memang kembali positif.

Dikutip dari Russia Today, Kamis (25/8/2022), terlepas dari kombinasi penyakit berbahaya, perawatan yang diberikan oleh dokter Italia membuat pasien pulih dengan relatif cepat, dengan tanda-tanda cacar monyet yang terlihat menghilang hampir sepenuhnya dalam waktu sepuluh hari.



Para dokter mencatat bahwa, mengingat kelangkaan bukti, sulit untuk mengatakan pada saat ini apakah kombinasi virus ini memperburuk kondisi pasien.

Artikel tersebut menunjukkan bahwa, mengingat penyebaran cacar monyet yang cepat dan pandemi Covid-19 yang terus berlanjut, dokter di seluruh dunia harus menyadari bagaimana gejala kedua penyakit ini dapat tumpang tindih dan hidup berdampingan. Penulis juga menekankan bahwa profesional medis harus memperhatikan "kebiasaan seksual" pasien dan riwayat perjalanan.

Jika seseorang dinyatakan positif cacar monyet, pemeriksaan lengkap untuk infeksi menular seksual lainnya direkomendasikan, demikian kesimpulan artikel tersebut.



(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2363 seconds (0.1#10.140)