Meski Dapat Sanksi AS, Mengapa Pakistan Mampu Buat Rudal Berhulu Ledak Nuklir?
loading...
A
A
A
"Kekhawatiran AS tentang program rudal Pakistan dan kemungkinan kolaborasi dengan China sudah ada sejak awal 1990-an,: kata Muhammad Faisal, pakar kebijakan luar negeri dan peneliti yang tinggal di Sydney, Australia.
“Namun, selama masa jabatan kedua Presiden Obama dan seterusnya, para pejabat AS telah meminta Pakistan untuk menahan diri dalam memperluas jangkauan rudal balistiknya di luar batas geografis India,” kata Faisal.
Dengan enam putaran sanksi yang dijatuhkan selama empat tahun terakhir, pemerintahan Biden telah mengambil sikap yang sangat agresif dalam menargetkan entitas yang diyakini mendukung program rudal Pakistan, kata Faisal.
“Masalah nuklir tetap menjadi hal yang mengganggu dalam hubungan AS-Pakistan dan, meskipun ada peningkatan yang lebih luas dalam hubungan Islamabad-Washington, sanksi berkala terhadap entitas tersebut mengirimkan pesan bahwa AS akan terus menggunakan wortel dan tongkat dalam keterlibatannya dengan Pakistan,” tambahnya.
“Namun, selama masa jabatan kedua Presiden Obama dan seterusnya, para pejabat AS telah meminta Pakistan untuk menahan diri dalam memperluas jangkauan rudal balistiknya di luar batas geografis India,” kata Faisal.
Dengan enam putaran sanksi yang dijatuhkan selama empat tahun terakhir, pemerintahan Biden telah mengambil sikap yang sangat agresif dalam menargetkan entitas yang diyakini mendukung program rudal Pakistan, kata Faisal.
“Masalah nuklir tetap menjadi hal yang mengganggu dalam hubungan AS-Pakistan dan, meskipun ada peningkatan yang lebih luas dalam hubungan Islamabad-Washington, sanksi berkala terhadap entitas tersebut mengirimkan pesan bahwa AS akan terus menggunakan wortel dan tongkat dalam keterlibatannya dengan Pakistan,” tambahnya.
(ahm)