Di Mana Penyebaran Tentara AS di Seluruh Dunia?
loading...
A
A
A
WASHINGTON - Pada tahun 2022, terdapat sekitar 170.000 tentara yang ditempatkan di luar AS dan wilayahnya. Bahkan, pada Juni 2023, terdapat lebih dari 30.000 tentara AS yang ditempatkan di Timur Tengah saja.
Foto/Reuters
Meskipun AS meningkatkan kehadiran militernya di Timur Tengah, AS juga mempertahankan pasukannya di setiap benua.
Melansir globalaffairs, Per September 2022, terdapat 171.736 tentara aktif yang tersebar di 178 negara, dengan jumlah terbanyak di Jepang (53.973), Jerman (35.781), dan Korea Selatan (25.372). Ketiga negara ini juga memiliki pangkalan militer AS terbanyak – masing-masing 120, 119, dan 73.
Terdapat sekitar 750 pangkalan militer AS di setidaknya 80 negara, meskipun Al Jazeera mengatakan jumlahnya “mungkin lebih tinggi lagi karena tidak semua data dipublikasikan oleh Pentagon.”
Foto/Reuters
Banyak pangkalan militer AS dibangun setelah Perang Dunia II “ketika AS mengambil posisi sebagai pemimpin global dan penjaga perdamaian di dan sekitar Jepang dan Jerman,” yang menjelaskan mengapa kedua negara tersebut memiliki pangkalan terbanyak. Kemudian Perang Dingin dan Perang Korea memberi AS alasan lain untuk melakukan ekspansi militer global – untuk membendung komunisme.
Sejak saat itu, AS telah melakukan ekspansi ke Timur Tengah dan wilayah sekitarnya – Turki, Kuwait, dan Arab Saudi masing-masing memiliki setidaknya 10 pangkalan.
Dari Oktober 2001 hingga September 2020, pembayar pajak AS membayar USD6,4 triliun kepada pemerintah federal yang berperang di Afghanistan, Irak, Suriah, dan Pakistan. Pada tahun-tahun pasca 11/9 hingga tahun 2022, Departemen Pertahanan juga menerima peningkatan anggaran dasar sebesar USD884 miliar.
Pada tahun 2022, Amerika Serikat menghabiskan USD877 miliar untuk belanja militer – jumlah terbesar dibandingkan negara mana pun, dan lebih banyak daripada total belanja militer China, Rusia, India, Arab Saudi, Inggris, Jerman, Prancis, Korea Selatan, Jepang, dan Ukraina. Angka ini termasuk USD19,9 miliar bantuan militer ke Ukraina, menurut laporan tersebut.
Foto/Reuters
AS menghabiskan USD2.169 untuk militer per orang, menurut data NATO. Secara total, Amerika menghabiskan sekitar 12% dari seluruh pengeluarannya untuk militer, dibandingkan dengan Chhina yang menghabiskan 4,79%.
Di mana militer AS ditempatkan di seluruh dunia?
1. Pasukan AS Tersebar di Berbagai Penjuru Dunia
Foto/Reuters
Meskipun AS meningkatkan kehadiran militernya di Timur Tengah, AS juga mempertahankan pasukannya di setiap benua.
Melansir globalaffairs, Per September 2022, terdapat 171.736 tentara aktif yang tersebar di 178 negara, dengan jumlah terbanyak di Jepang (53.973), Jerman (35.781), dan Korea Selatan (25.372). Ketiga negara ini juga memiliki pangkalan militer AS terbanyak – masing-masing 120, 119, dan 73.
Terdapat sekitar 750 pangkalan militer AS di setidaknya 80 negara, meskipun Al Jazeera mengatakan jumlahnya “mungkin lebih tinggi lagi karena tidak semua data dipublikasikan oleh Pentagon.”
2. AS Menganggap Dirinya sebagai Pemimpin Global
Foto/Reuters
Banyak pangkalan militer AS dibangun setelah Perang Dunia II “ketika AS mengambil posisi sebagai pemimpin global dan penjaga perdamaian di dan sekitar Jepang dan Jerman,” yang menjelaskan mengapa kedua negara tersebut memiliki pangkalan terbanyak. Kemudian Perang Dingin dan Perang Korea memberi AS alasan lain untuk melakukan ekspansi militer global – untuk membendung komunisme.
Sejak saat itu, AS telah melakukan ekspansi ke Timur Tengah dan wilayah sekitarnya – Turki, Kuwait, dan Arab Saudi masing-masing memiliki setidaknya 10 pangkalan.
Dari Oktober 2001 hingga September 2020, pembayar pajak AS membayar USD6,4 triliun kepada pemerintah federal yang berperang di Afghanistan, Irak, Suriah, dan Pakistan. Pada tahun-tahun pasca 11/9 hingga tahun 2022, Departemen Pertahanan juga menerima peningkatan anggaran dasar sebesar USD884 miliar.
Pada tahun 2022, Amerika Serikat menghabiskan USD877 miliar untuk belanja militer – jumlah terbesar dibandingkan negara mana pun, dan lebih banyak daripada total belanja militer China, Rusia, India, Arab Saudi, Inggris, Jerman, Prancis, Korea Selatan, Jepang, dan Ukraina. Angka ini termasuk USD19,9 miliar bantuan militer ke Ukraina, menurut laporan tersebut.
3. AS Menghabiskan Banyak Anggaran untuk Militer
Foto/Reuters
AS menghabiskan USD2.169 untuk militer per orang, menurut data NATO. Secara total, Amerika menghabiskan sekitar 12% dari seluruh pengeluarannya untuk militer, dibandingkan dengan Chhina yang menghabiskan 4,79%.