AS Bombardir Markas Houthi Tewaskan 53 Orang, Apakah Israel Terlibat?

Senin, 17 Maret 2025 - 14:01 WIB
loading...
AS Bombardir Markas...
Amerika Serikat membombardir basis-basis Houthi dalam serangan militer dahsyat di Yaman pada Sabtu dan Minggu. Sebanyak 53 orang tewas. Foto/Screenshot video US CENTCOM
A A A
SANAA - Amerika Serikat (AS) telah membombardir basis-basis kelompok Houthi di Yaman dalam serangan dahsyat pada Sabtu malam, dan lagi pada hari Minggu.

Kementerian Kesehatan yang dikelola Houthi mengumumkan jumlah korban tewas telah meningkat menjadi 53 orang, termasuk lima anak-anak.

AS telah mengonfirmasi gelombang serangan udara yang "tegas dan kuat" terhadap target-target Houthi pada Sabtu malam, dengan Presiden Donald Trump mengutip serangan Houthi terhadap kapal-kapal pengiriman barang di Laut Merah sebagai alasannya.



Washington mengatakan beberapa tokoh penting Houthi termasuk di antara yang tewas, tetapi kelompok itu belum mengonfirmasi hal tersebut.

Pemimpin Houthi Abdul Malik al-Houthi mengatakan bahwa kelompoknya akan menargetkan kapal-kapal AS di Laut Merah selama AS melanjutkan serangannya terhadap Yaman.

Juru bicara Kementerian Kesehatan Houthi Anis al-Asbahi mengunggah di X bahwa 53 orang tewas termasuk lima anak dan dua wanita, dan 98 orang lainnya terluka.

Seorang ayah dua anak, yang menyebut namanya Ahmed, mengatakan kepada kantor berita AFP: "Saya telah tinggal di Sanaa selama 10 tahun, mendengar penembakan selama perang. Demi Tuhan, saya belum pernah mengalami hal seperti ini sebelumnya."

Houthi juga mengatakan ada serangan baru AS yang menargetkan mereka di Al Jaouf dan Hudaydah pada Senin (17/3/2025) pagi.

AS belum berkomentar atas serangan terbaru pagi ini.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Menteri Zionis Ini Ancam...
Menteri Zionis Ini Ancam Gulingkan Netanyahu Jika Israel Tak Duduki Gaza
Kremlin: Eropa Menginginkan...
Kremlin: Eropa Menginginkan Perang, Bukan Perundingan!
Terungkap! Sheikh Zayed...
Terungkap! Sheikh Zayed Pernah Ragukan AS Akan Lindungi Pemimpin Arab saat Krisis
Vietnam Hendak Beli...
Vietnam Hendak Beli 24 Jet Tempur F-16 AS, Hubungan dengan Rusia Bisa Tamat dan China Bakal Marah
Mahmoud Abbas Minta...
Mahmoud Abbas Minta Hamas Serahkan Gaza dan Senjata kepada Otoritas Palestina, Serta Lepaskan Sandera Israel
Tegang di Langit Indo-Pasifik,...
Tegang di Langit Indo-Pasifik, Jet Tempur China Kejar Pesawat AS Dekat Kapal Induk
Amerika Serikat Unjuk...
Amerika Serikat Unjuk Kekuatan Nuklir di Tengah Ketegangan Dunia
Gempa M 6,2 Guncang...
Gempa M 6,2 Guncang Istanbul, Orang-Orang Berlarian Keluar Gedung
Panas! Bos Intelijen...
Panas! Bos Intelijen Israel Shin Bet Bongkar Rencana Netanyahu Matai-matai Demonstran
Rekomendasi
Cegah Keracunan, Badan...
Cegah Keracunan, Badan Gizi Nasional Benahi SOP Pelaksanaan MBG
Ambisi Sultan Amangkurat...
Ambisi Sultan Amangkurat I Bangun Istana Megah Mengerahkan 300 Ribu Pekerja Kandas Diterjang Banjir Bandang
Jetour Bikin Standar...
Jetour Bikin Standar Baru SUV Off-road Performa Tinggi yang Mewah Lewat G700 dan G900
Berita Terkini
Menteri Zionis Ini Ancam...
Menteri Zionis Ini Ancam Gulingkan Netanyahu Jika Israel Tak Duduki Gaza
24 menit yang lalu
Kremlin: Eropa Menginginkan...
Kremlin: Eropa Menginginkan Perang, Bukan Perundingan!
43 menit yang lalu
Trump Frustrasi pada...
Trump Frustrasi pada Zelensky: Dia Bisa Kehilangan Seluruh Ukraina
1 jam yang lalu
Terungkap! Sheikh Zayed...
Terungkap! Sheikh Zayed Pernah Ragukan AS Akan Lindungi Pemimpin Arab saat Krisis
7 jam yang lalu
Vietnam Hendak Beli...
Vietnam Hendak Beli 24 Jet Tempur F-16 AS, Hubungan dengan Rusia Bisa Tamat dan China Bakal Marah
7 jam yang lalu
Mesir Hancurkan Masjid...
Mesir Hancurkan Masjid Mahmoud Pasha Al-Falaky yang Bersejarah di Kairo, Picu Kecaman
11 jam yang lalu
Infografis
Houthi Tembak Jatuh...
Houthi Tembak Jatuh Drone AS dengan Rudal Buatan Lokal
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved