Belanda Akan Larang Penggunaan Gas Tertawa
Kamis, 17 November 2022 - 03:18 WIB
"Penggunaan nitro oksida untuk rekreasi mengarah pada risiko kesehatan yang sangat besar," kata Menteri Negara untuk Kesehatan, Kesejahteraan, dan Olahraga Maarten van Ooijen, saat keputusan pemerintah diumumkan.
Menteri Kehakiman Dilan Yesilgoz mengatakan larangan itu akan memungkinkan polisi mengambil tindakan segera jika mereka menemukan seseorang dengan tabung gas nitro oksida di dalam kendaraan mereka.
Kekhawatiran tentang semakin populernya gas tertawa telah melampaui Belanda.
Di Inggris, itu adalah zat yang paling sering disalahgunakan (setelah kanabis) di antara anak usia 16 hingga 24 tahun.
Bulan lalu, Kantor Pusat Inggris menghadapi seruan untuk melarang semua penjualan gas tertang secara langsung ke konsumen, karena kekhawatiran akan penyalahgunaannya.
Gas ini telah tersedia secara luas dan mudah untuk penggunaan rekreasi, karena dapat dibeli dan dijual secara legal untuk tujuan membuat krim kocok.
Nitrous oxide secara teratur digunakan dalam tabung besar sebagai obat bius yang dihirup oleh pasien di rumah sakit dan operasi gigi.
Menteri Kehakiman Dilan Yesilgoz mengatakan larangan itu akan memungkinkan polisi mengambil tindakan segera jika mereka menemukan seseorang dengan tabung gas nitro oksida di dalam kendaraan mereka.
Kekhawatiran tentang semakin populernya gas tertawa telah melampaui Belanda.
Di Inggris, itu adalah zat yang paling sering disalahgunakan (setelah kanabis) di antara anak usia 16 hingga 24 tahun.
Bulan lalu, Kantor Pusat Inggris menghadapi seruan untuk melarang semua penjualan gas tertang secara langsung ke konsumen, karena kekhawatiran akan penyalahgunaannya.
Gas ini telah tersedia secara luas dan mudah untuk penggunaan rekreasi, karena dapat dibeli dan dijual secara legal untuk tujuan membuat krim kocok.
Nitrous oxide secara teratur digunakan dalam tabung besar sebagai obat bius yang dihirup oleh pasien di rumah sakit dan operasi gigi.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(ian)
tulis komentar anda