Beijing Kirim Bala Bantuan ke Solomon usai Kerusuhan Anti-China

Sabtu, 25 Desember 2021 - 00:03 WIB
"Beijing dengan tegas melindungi hak-hak warga negara China di Kepulauan Solomon dan mengutuk keras semua tindakan kekerasan ilegal," ujarnya.

Zhao menambahkan bahwa bala bantuan akan memainkan peran konstruktif dalam meningkatkan kapasitas pasukan polisi Kepulauan Solomon.

Dalam sebuah pernyataan, pemerintah Kepulauan Solomon mengatakan telah menerima tawaran enam "petugas penasihat" Beijing untuk melatih pasukan dan peralatan polisinya termasuk perisai, helm, tongkat, dan perlengkapan tidak mematikan lainnya.



Pemerintah mengatakan dukungan itu akan membantu polisi pulau-pulau itu menghadapi ancaman di masa depan. "China akan selalu berdiri teguh untuk memastikan bahwa perdamaian dan ketenangan kita sebagai bangsa dipertahankan," bunyi pernyataan pemerintah.

Dalam beberapa tahun terakhir, China telah meningkatkan tekanan untuk mengisolasi Taiwan secara internasional, membuat delapan negara mengalihkan pengakuan diplomatik dari Taipei ke Beijing sejak 2016.

Pekan lalu, polisi Kepulauan Solomon mendakwa seorang anggota terkemuka oposisi atas kerusuhan tersebut, meskipun sekutu dari oposisi menyebut langkah itu bermotif politik.

Pemerintah Australia pada Rabu mengatakan satu kelompok dari lebih dari 200 penjaga perdamaian internasional yang dikerahkan untuk menjaga ketenangan di Honiara kini telah mulai kembali ke negaranya.
(min)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More