3 Negara Pecahan Soviet yang Gabung NATO: Dulu Kawan, Sekarang Musuh Rusia

Minggu, 16 Maret 2025 - 07:45 WIB
Estonia, seperti banyak negara Baltik lainnya, memiliki sejarah yang penuh dengan dominasi Rusia sebagai pewaris Uni Soviet.

Setelah merdeka pada 1991, Estonia memilih untuk bergabung dengan NATO sebagai langkah untuk memastikan kemerdekaan dan menghindari dominasi Rusia di masa depan.

Ketegangan dengan Rusia meningkat seiring dengan pengerahan pasukan NATO di kawasan Baltik, serta perbedaan pandangan mengenai status bahasa Rusia dan kebijakan minoritas di Estonia.

Ketika perang Rusia-Ukraina pecah, Estonia mendukung Kyiv seperti negara-negara NATO pada umumnya.



2. Latvia



•Tanggal Bergabung dengan NATO: 29 Maret 2004.

•Alasan Menjadi Musuh Rusia:

Seperti Estonia, Latvia juga memiliki sejarah panjang sebagai bagian dari Kekaisaran Rusia dan Uni Soviet. Setelah merdeka, Latvia menginginkan perlindungan dari potensi ancaman Rusia, yang menyebabkan mereka bergabung dengan NATO pada 2004.

Ketegangan meningkat terkait kebijakan Rusia terhadap negara-negara Baltik, serta masalah etnis Rusia yang menjadi minoritas di Latvia.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More