Negara-negara G7 Bersumpah Dukung Ukraina sampai Menang Perang Lawan Rusia
loading...
A
A
A
WANGELS - Negara-negara Kelompok Tujuh (G7) menjanjikan dukungan tak tergoyahkan untuk Ukraina dalam perangnya melawan invasi Rusia. Dukungan itu akan terus diberikan sampai Kiev memenangkan peperangan atas Moskow.
Sementara itu, Uni Eropa berjanji akan meningkatkan dukungan militer untuk Kiev lebih dari setengah miliar dolar.
Para menteri luar negeri G7 bertemu pada hari kedua dari pertemuan tiga hari di resor Wangels, Jerman, bergabung dengan rekan-rekan mereka dari Ukraina dan Moldova.
Menteri Luar Negeri Prancis Jean-Yves Le Drian mengatakan, "G7 sangat bersatu dalam keinginan mereka untuk terus dalam jangka panjang mendukung perjuangan Ukraina untuk kedaulatannya sampai kemenangan Ukraina."
Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borrell mengatakan blok Uni Eropa menjanjikan bantuan militer tambahan sebesar €500 juta (USD520 juta).
Menurutnya, bantuan uang tunai itu akan meningkatkan total bantuan militer Uni Eropa untuk Ukraina menjadi 2 miliar euro.
“Resepnya jelas–lebih mirip,” kata Borrell.
“Lebih banyak tekanan pada Rusia, dengan sanksi ekonomi. Terus bekerja pada isolasi internasional Rusia. Melawan disinformasi tentang konsekuensi perang...Dan menghadirkan front persatuan untuk terus mendukung Ukraina," ujarnya, seperti dikutip AFP, Jumat (13/5/2022).
Menteri Luar Negeri Inggris Liz Truss juga menyerukan dukungan lebih lanjut untuk Ukraina.
"Saat ini sangat penting bagi kami untuk terus menekan [Presiden Rusia] Vladimir Putin dengan memasok lebih banyak senjata ke Ukraina, dengan meningkatkan sanksi," katanya.
Sementara itu, Uni Eropa berjanji akan meningkatkan dukungan militer untuk Kiev lebih dari setengah miliar dolar.
Para menteri luar negeri G7 bertemu pada hari kedua dari pertemuan tiga hari di resor Wangels, Jerman, bergabung dengan rekan-rekan mereka dari Ukraina dan Moldova.
Menteri Luar Negeri Prancis Jean-Yves Le Drian mengatakan, "G7 sangat bersatu dalam keinginan mereka untuk terus dalam jangka panjang mendukung perjuangan Ukraina untuk kedaulatannya sampai kemenangan Ukraina."
Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borrell mengatakan blok Uni Eropa menjanjikan bantuan militer tambahan sebesar €500 juta (USD520 juta).
Menurutnya, bantuan uang tunai itu akan meningkatkan total bantuan militer Uni Eropa untuk Ukraina menjadi 2 miliar euro.
“Resepnya jelas–lebih mirip,” kata Borrell.
“Lebih banyak tekanan pada Rusia, dengan sanksi ekonomi. Terus bekerja pada isolasi internasional Rusia. Melawan disinformasi tentang konsekuensi perang...Dan menghadirkan front persatuan untuk terus mendukung Ukraina," ujarnya, seperti dikutip AFP, Jumat (13/5/2022).
Menteri Luar Negeri Inggris Liz Truss juga menyerukan dukungan lebih lanjut untuk Ukraina.
"Saat ini sangat penting bagi kami untuk terus menekan [Presiden Rusia] Vladimir Putin dengan memasok lebih banyak senjata ke Ukraina, dengan meningkatkan sanksi," katanya.