Eks Mata-mata Cantik Rusia Bicara Bahayanya Putin dalam Perang Ukraina

Kamis, 10 Maret 2022 - 15:04 WIB
loading...
Eks Mata-mata Cantik...
Aliia Roza, mantan mata-mata cantik Rusia yang melarikan diri ke AS bicara tentang bahayanya Presiden Vladimir Putin dalam perangnya di Ukraina. Foto/Jam Press/@aliiaroza
A A A
LOS ANGELES - Seorang mantan mata-mata cantik Rusia yang bikin heboh karena jatuh cinta pada targetnya telah angkat bicara soal bahayanya Presiden Vladimir Putin . Dia mengatakan sang presiden mustahil akan mundur dalam perang di Ukraina karena takut akan merusak reputasinya.

Mantan mata-mata bernama Aliia Roza (37) ini pernah dilatih dalam program militer yang sama dengan Vladimir Putin. Dia telah melarikan diri ke Los Angeles, Amerika Serikat (AS), sejak skandal asmaranya terbongkar. Dia juga memiliki basis di London, Inggris.

Menurut Roza, program militer Rusia yang pernah dia terima seperti halnya yang diterima Putin sebelum menjadi penguasa.



Dia menjadi berita utama tahun lalu setelah mengungkapkan masa lalunya sebagai seorang femme fatale yang jatuh cinta pada targetnya. Dia terpaksa melarikan diri setelah penyamarannya terbongkar dan nyaris tidak lolos dengan nyawanya.

“Saya dilatih dalam program militer yang sama dengan Putin dan kami belajar bagaimana tetap tenang dan berdarah dingin dalam situasi yang sangat menegangkan,” katanya kepada Jam Press, Rabu (9/3/2022).

“Putin selalu menang; dia tidak bisa kalah perang ini dan mundur, karena itu akan merusak reputasinya," ujarnya.

"Dia akan melangkah sampai akhir."

Lahir di Uni Soviet—sekarang bernama Rusia—dari ayah yang merupakan jenderal militer berpangkat tinggi, Roza diharapkan mengikuti jejaknya dan bergabung dengan militer Rusia.

Setelah jatuh cinta pada pria yang seharusnya jadi target untuk pengumpulan intelijen, mata-mata itu harus meninggalkan Moskow karena mengkhawatirkan nyawanya.

Dia belum kembali ke negaranya lebih dari satu dekade.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
AS dan Rusia 12 Jam...
AS dan Rusia 12 Jam Rundingkan Gencatan Senjata Ukraina, Apa Hasilnya?
5 Penyebab Utama Kemunduran...
5 Penyebab Utama Kemunduran Industri Kapal Militer AS
Jajaki Perundingan Perdamaian...
Jajaki Perundingan Perdamaian Abadi, AS dan Ukraina Konsolidasi di Riyadh
Utusan Khusus Trump:...
Utusan Khusus Trump: Saya Tak Menganggap Putin Orang Jahat, Dia Sangat Pintar
PM Negara NATO Mencela...
PM Negara NATO Mencela Uni Eropa yang Ingin Perang saat AS Coba Damaikan Rusia-Ukraina
Negara Tetangga Indonesia...
Negara Tetangga Indonesia Ini Makin Sulit Pasok Tank ke Ukraina
Polandia Akan Larang...
Polandia Akan Larang Suaka bagi Warga dari Negara Sekutu Rusia
Eks Ajudan Zelensky:...
Eks Ajudan Zelensky: Ukraina Berencana Ledakkan Pembangkit Nuklir Jika Kalah
Papua Nugini Uji Coba...
Papua Nugini Uji Coba Blokir Facebook, Kenapa?
Rekomendasi
Chery Bikin Dealer Rasa...
Chery Bikin Dealer Rasa Hotel Bintang Lima di Jakarta Barat
Sinergi PBNU-Polri Wujudkan...
Sinergi PBNU-Polri Wujudkan Mudik Aman dan Nyaman bagi Warga NU
STY Nobar Timnas Indonesia...
STY Nobar Timnas Indonesia vs Bahrain, Ikut Girang Rayakan Gol Ole Romeny
Berita Terkini
Warga Maroko Dipenjara...
Warga Maroko Dipenjara karena Kritik Arab Saudi terkait Genosida Gaza
2 jam yang lalu
Ribuan Orang Protes...
Ribuan Orang Protes Proyek Hotel Menantu Trump di Serbia
3 jam yang lalu
Kocak! Penerbangan United...
Kocak! Penerbangan United Airlines ke China Putar Balik setelah Pilot Sadar Dia Lupa Bawa Paspor
4 jam yang lalu
Yordania Usulkan Pengasingan...
Yordania Usulkan Pengasingan 3.000 Anggota Hamas dari Gaza untuk Akhiri Genosida Israel
5 jam yang lalu
3 Negara Musuh Terbesar...
3 Negara Musuh Terbesar Israel, Salah Satunya Memiliki Senjata Nuklir
6 jam yang lalu
Bos Shin Bet Israel...
Bos Shin Bet Israel Yakin akan Berdirinya Negara Palestina
6 jam yang lalu
Infografis
Trump Bela Putin, Tepis...
Trump Bela Putin, Tepis Klaim Rusia Tolak Gencatan Senjata
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved