Setelah PM, Presiden Tunisia Juga Pecat Menhan dan Menteri Kehakiman

Senin, 26 Juli 2021 - 21:47 WIB
loading...
Setelah PM, Presiden...
Presiden Tunisia, Kais Saied mengumumkan bahwa dia memecat Menteri Pertahanan dan Menteri Kehakiman negara itu. Foto/REUTERS
A A A
TUNIS - Presiden Tunisia , Kais Saied mengumumkan bahwa dia memecat Menteri Pertahanan dan Menteri Kehakiman negara itu. Sebelumnya, Saied juga telah memecat Perdana Menteri yang merangkap Menteri Dalam Negeri dan membekukan Parlemen Tunisia.

Kantor Kepresidenan Tunisia menuturkan bahwa Saied telah mengeluarkan dekrit yang secara resmi telah memecat Hichem Mechichi sebagai Perdana Menteri dan Menteri Dalam Negeri, serta dua menteri lainnya. Baca juga: Gara-gara Demo Rusuh, Presiden Tunisia Pecat PM dan Bekukan DPR

"Presiden Kais Saied mengeluarkan keputusan presiden di mana ia memberhentikan Kepala Pemerintahan dan penjabat Menteri Dalam Negeri Hichem Mechichi, Menteri Pertahanan Nasional Brahim Bartagi dan pejabat Menteri Kehakiman Hasna Ben Slimane," bunyi keterangan kantor kepresidenan Tunisia, seperti Sputnik pada Senin (26/7/2021).

Sebelumnya diwartakan, Saied kemarin menuturkan akan memecat Mechichi dan membekukan kegiatan Parlemen. Keputusan, yang dianggap oleh banyak pihak sebagai kudeta, muncul setelah demo rusuh untuk memprotes penanganan pandemi Covid-19 dan situasi ekonomi.

Saied juga mencabut kekebalan semua anggota Parlemen dan mengatakan dia akan segera menunjuk Perdana Menteri Baru untuk membawa ketenangan di negara itu. Baca juga: Mantan Presiden Tunisia: Hamas Gerakan Nasional dan AS Harus Siap Negosiasi

Dalam sebuah pernyataan, Saied mengatakan bahwa dia akan mengambil alih otoritas eksekutif dengan bantuan Perdana Menteri baru, yang mendorong tantangan terbesar bagi konstitusi 2014 yang membagi kekuasaan antara presiden, perdana menteri dan parlemen.

"Banyak orang tertipu oleh kemunafikan, pengkhianatan dan perampokan hak-hak rakyat. Saya memperingatkan siapa pun yang berpikir untuk menggunakan senjata...dan siapa pun yang menembakkan peluru, angkatan bersenjata akan merespons dengan peluru," ucapnya.
(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Eks PM Tunisia Divonis...
Eks PM Tunisia Divonis Hukuman 34 Tahun Penjara
Beda Sikap dengan Negara-negara...
Beda Sikap dengan Negara-negara Arab, Tunisia Siap Tampung Warga Palestina dari Gaza
7 Negara yang Melarang...
7 Negara yang Melarang Jilbab, 3 di Antaranya Mayoritas Muslim
Profil Kais Saied, Presiden...
Profil Kais Saied, Presiden Tunisia yang Pecat Menteri Agama Setelah Puluhan Warga Meninggal dalam Ibadah Haji
10 Negara Asal Serdadu...
10 Negara Asal Serdadu ISIS Terbanyak, Rusia Capai 5.000 Orang
Siapakah Mohammed al-Zouari,...
Siapakah Mohammed al-Zouari, Insinyur Tunisia Pencipta Drone Tempur Hamas?
Turki Utsmani Bebaskan...
Turki Utsmani Bebaskan Tunisia dari Cengkraman Spanyol, 238 Kapal Dikerahkan
Trump Kunjungi Arab...
Trump Kunjungi Arab Saudi, Bakal Negosiasi Penjanjian Nuklir Damai hingga Situasi Gaza
Presiden Prancis Macron:...
Presiden Prancis Macron: Netanyahu Memalukan!
Rekomendasi
Deretan Penghargaan...
Deretan Penghargaan Mentereng Koleksi Mulyono, Brevet Komando Kopassus hingga Wing Penerbang TNI AU
10 Pertarungan Tinju...
10 Pertarungan Tinju Segera Digelar, Salah Satunya Oleksandr Usyk vs Daniel Dubois Jilid 2!
Benarkah Berkurban adalah...
Benarkah Berkurban adalah Wajib? Begini Dalilnya!
Berita Terkini
Bagaimana India dan...
Bagaimana India dan Pakistan Belanjakan Uang untuk Pertahanan?
Bertemu Putra Mahkota...
Bertemu Putra Mahkota Arab Saudi, Trump akan Cabut Semua Sanksi AS pada Suriah
Mufti Besar Oman Desak...
Mufti Besar Oman Desak India Ingat Kebaikan Para Penguasa Muslim Terdahulu
Arab Saudi Teken Kesepakatan...
Arab Saudi Teken Kesepakatan Lebih dari Rp4.982 Triliun dengan AS
Di Arab Saudi, Trump...
Di Arab Saudi, Trump Tegaskan Warga Gaza Berhak Dapat Masa Depan yang Jauh Lebih Baik
Netanyahu akan Gelar...
Netanyahu akan Gelar Serangan Skala Penuh di Gaza Beberapa Hari Lagi
Infografis
Gaza Harus Diperlakukan...
Gaza Harus Diperlakukan seperti Jepang dan Jerman setelah PD II
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved