AS Diminta Kembalikan Patung Liberty ke Prancis, Ini Respons Menohok Gedung Putih

Selasa, 18 Maret 2025 - 14:38 WIB
loading...
AS Diminta Kembalikan...
Politisi Prancis Raphael Glucksmann meminta AS mengembalikan Patung Liberty ke Paris karena kebijakan Presiden Donald Trump dianggap membela Rusia dalam perang di Ukraina. Foto/Vincent Tullo via The New York Times
A A A
WASHINGTON - Politisi Prancis Raphael Glucksmann meminta Amerika Serikat (AS) mengembalikan Patung Liberty ke Paris. Alih-alih menuruti, Gedung Putih justru memberikan respons yang menohok.

Glucksmann menyatakan bahwa Prancis harus mengambil kembali patung ikonik tersebut dengan alasan bahwa AS tidak lagi menjunjung tinggi nilai-nilai yang mengilhami Prancis untuk menghadiahkan monumen tersebut.

Pernyataannya dianggap sebagai kritik langsung terhadap kebijakan Presiden AS Donald Trump, khususnya terkait kebebasan ilmiah dan hubungan internasional.



"Kembalikan Patung Liberty kepada kami. Kami akan memberi tahu orang Amerika, yang telah memilih untuk berpihak pada para tiran dan memecat peneliti karena menuntut kebebasan ilmiah—'Kembalikan Patung Liberty kepada kami’," kata Glucksmann.

"Kami memberikannya kepada Anda sebagai hadiah, tetapi tampaknya, Anda membencinya. Jadi, di sini, di rumah, patung itu akan baik-baik saja,” paparnya.

Pernyataan itu memicu respons tajam dari Gedung Putih, dengan Sekretaris Pers Karoline Leavitt mengatakan bahwa Prancis akan "berbicara dalam bahasa Jerman" tanpa bantuan AS dalam Perang Dunia II.

"Sama sekali tidak. Dan saran saya kepada politisi Prancis tingkat rendah yang tidak disebutkan namanya itu adalah untuk mengingatkan mereka bahwa hanya karena Amerika Serikat, orang Prancis tidak berbicara dalam bahasa Jerman saat ini. Jadi, mereka seharusnya sangat berterima kasih kepada negara kami yang hebat," katanya, seperti dikutip dari NDTV, Selasa (18/3/2025).

Patung Liberty dipersembahkan di Pelabuhan New York pada 28 Oktober 1886 untuk memperingati 100 tahun Deklarasi Kemerdekaan Amerika.

Dibuat oleh seniman Prancis Auguste Bartholdi, patung itu merupakan hadiah dari rakyat Prancis untuk Amerika Serikat, yang mewakili nilai-nilai umum kebebasan dan demokrasi.

Meskipun Paris memiliki replika patung yang lebih kecil di sebuah pulau di Sungai Seine, pernyataan Glucksmann sebagian besar dilihat sebagai pernyataan politik simbolis daripada tuntutan tulus untuk mengembalikannya.

Sebagai kritikus vokal Trump, Glucksmann menentang keras perubahan kebijakan luar negeri Presiden AS, khususnya terkait perang di Ukraina.
Dia juga mengecam para pemimpin sayap kanan di Prancis, menuduh mereka sebagai "klub penggemar" Trump dan miliarder Elon Musk.
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Trump Rilis 80.000 Halaman...
Trump Rilis 80.000 Halaman Berkas Terkait Pembunuhan John F Kennedy
Prancis Kerahkan Pesawat...
Prancis Kerahkan Pesawat Bersenjata Nuklir ke Perbatasan Jerman, Ini Pemicu Utamanya
Rusia dan Ukraina Saling...
Rusia dan Ukraina Saling Serang hanya Beberapa Jam setelah Panggilan Telepon antara Putin dan Trump
Trump Ungkap Isi Panggilan...
Trump Ungkap Isi Panggilan Telepon dengan Putin
Apa Kemampuan yang Dihadapi...
Apa Kemampuan yang Dihadapi AS Saat Memasuki 'Sarang Tawon' Houthi?
Sekjen PBB Kaget Israel...
Sekjen PBB Kaget Israel Gempur Gaza, 322 Warga Palestina Tewas dan Hilang
AS bisa Akui Krimea...
AS bisa Akui Krimea sebagai Wilayah Rusia
Apakah Zelensky bisa...
Apakah Zelensky bisa Lengser dari Kursi Presiden Ukraina? Simak Ulasan Lengkapnya
Bagaimana Mahmoud Khalil...
Bagaimana Mahmoud Khalil Jadi Ikon Perjuangan Aktivis Pro-Palestina Melawan Trump?
Rekomendasi
Anggota DPRD dari Partai...
Anggota DPRD dari Partai Perindo Tekankan Pentingnya Pendidikan Partisipasi Bagi Warga
Kelurahan Kebon Sirih...
Kelurahan Kebon Sirih Apresiasi MNC Peduli dan KKP Gelar Safari Ramadan Edukasi Protein Ikan
Lepas Tim Peliputan...
Lepas Tim Peliputan Mudik iNews Media Group, Korlantas Polri Minta Pemudik Lakukan Persiapan Matang
Berita Terkini
900 Tentara Anggota...
900 Tentara Anggota NATO Teledor, Data Mereka di Aplikasi Kebugaran Mudah Terdeteksi Musuh
2 jam yang lalu
Trump Rilis 80.000 Halaman...
Trump Rilis 80.000 Halaman Berkas Terkait Pembunuhan John F Kennedy
3 jam yang lalu
Uni Emirat Arab Diam-diam...
Uni Emirat Arab Diam-diam Melobi AS untuk Menolak Rencana Mesir tentang Rekonstruksi Gaza
4 jam yang lalu
Prancis Kerahkan Pesawat...
Prancis Kerahkan Pesawat Bersenjata Nuklir ke Perbatasan Jerman, Ini Pemicu Utamanya
5 jam yang lalu
Makna dan Arti Bendera...
Makna dan Arti Bendera Australia, Lengkap dengan Sejarahnya
6 jam yang lalu
5 Isu Penting dalam...
5 Isu Penting dalam Panggilan Telepon Putin dan Trump selama 2,5 Jam
7 jam yang lalu
Infografis
Respons China saat AS...
Respons China saat AS Hendak Jual Jet Tempur F-35 ke India
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved