Kapal Pengangkut Imigran Gelap Terbalik di Italia, 40 Hilang

Sabtu, 24 Juni 2023 - 15:59 WIB
loading...
Kapal Pengangkut Imigran...
Kapal Pengangkut Imigran Gelap Terbalik di Italia, 40 Hilang. FOTO/Reuters
A A A
ROMA - Lebih dari 40 orang hilang, setelah sebuah kapal pengakut imigran terbalik di Pulau Lampedusa, Italia , kata PBB. Jalur ini merupakan rute yang kerap digunakan imigran gelap untuk mencapai Eropa.

“Kecelakaan kapal terjadi pada Kamis (22/6/2023) dan setidaknya satu bayi yang baru lahir termasuk di antara mereka yang hilang,” kata perwakilan UNHCR untuk Italia, Chiara Cardoletti, seperti dikutip dari AFP.



Kapal terbalik akibat angin kencang dan gelombang tinggi. Beberapa orang yang selamat dibawa ke Lampedusa dan yang lainnya dibawa kembali ke Tunisia.

“Kapal berangkat dari Sfax di Tunisia dan membawa 46 migran dari Kamerun, Burkina Faso, dan Pantai Gading,” kata Flavio Di Giacomo, juru bicara badan migrasi PBB IOM.

“Di antara mereka yang hilang adalah tujuh wanita dan seorang anak di bawah umur. Yang selamat semuanya laki-laki dewasa,” ujar Giacomo. “Kami melihat lebih banyak pendatang dari Afrika sub-Sahara daripada orang Tunisia” melalui rute Tunisia sejak November,” lanjutnya.

Dia menjelaskan, migrasi ini terjadi disebabkan orang-orang dari Afrika sub-Sahara melarikan diri dari diskriminasi di Tunisia.



“Tidak dapat diterima untuk terus menghitung korban tewas di gerbang Eropa,” tulis Cardoletti di Twitter, merujuk pada bangkai kapal migran yang mematikan yang telah terjadi di Italia, Yunani, dan Spanyol.

Terletak sekitar 145 kilometer dari pantai Tunisia, pulau Lampedusa di Italia selatan adalah salah satu titik masuk utama bagi para migran yang melintasi Mediterania. Tahun lalu, lebih dari 46.000 orang tiba di sana, dari total 105.000 di Italia, menurut UNHCR.

Bangkai kapal migran telah meningkat dalam beberapa bulan terakhir, sementara jumlah migran yang memasuki UE melalui Mediterania tengah “lebih dari dua kali lipat” pada tahun 2023 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, menurut badan perbatasan Eropa Frontex pada pertengahan Juni.

Pekan lalu sebuah kapal pukat penuh sesak dari Libya tenggelam di lepas pantai Yunani. Korban tewas mencapai 82 orang, dengan 104 orang yang selamat ditarik dari air, tetapi catatan saksi menunjukkan ratusan lainnya tenggelam bersama kapal, dengan jenazah mereka masih hilang di laut.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Kapal Selam Sindbad...
Kapal Selam Sindbad Bawa 45 Turis Tenggelam di Lepas Pantai Mesir, 6 Tewas, Ini Penampakannya
33 Kota Pegunungan di...
33 Kota Pegunungan di Italia Kurang Penduduk, Beri Hibah Rp1,7 Miliar bagi Orang yang Pindah ke Sana
Viral, Guru Sekolah...
Viral, Guru Sekolah Katolik Ini Diskors setelah Ketahuan Nyambi Jadi Model Dewasa
Beda Sikap dengan Negara-negara...
Beda Sikap dengan Negara-negara Arab, Tunisia Siap Tampung Warga Palestina dari Gaza
Profil Benzion Mileikowsky,...
Profil Benzion Mileikowsky, Ayah Benjamin Netanyahu yang Ubah Nama saat Pindah ke Palestina
Trump Akan Kirim Para...
Trump Akan Kirim Para Migran Ilegal ke Guantanamo Layaknya Teroris
3 Gebrakan Donald Trump...
3 Gebrakan Donald Trump yang Mengguncang, Salah Satunya Membuat Iron Dome AS
Korban Jiwa Gempa Myanmar...
Korban Jiwa Gempa Myanmar Tembus 2.065 Orang, Masyarakat Butuh Makanan hingga Air Bersih
Luncurkan Kapal Selam...
Luncurkan Kapal Selam Pembawa Rudal Zircon, Putin: AL Rusia yang Terkuat!
Rekomendasi
Open House Lebaran,...
Open House Lebaran, Warung Garasi Si Doel Diserbu Warga
Kepala Bakamla Laksdya...
Kepala Bakamla Laksdya Irvansyah Berpotensi Jadi Wakil Panglima TNI
Curhat Pilu Paula Verhoeven...
Curhat Pilu Paula Verhoeven Bertemu Anak hanya 2 Jam saat Lebaran
Berita Terkini
Lebih dari 2.000 Orang...
Lebih dari 2.000 Orang Tewas akibat Gempa Myanmar, 700 Muslim Meninggal di Masjid
37 menit yang lalu
Perang Panas Trump dan...
Perang Panas Trump dan Iran Bisa Picu Kiamat Inflasi?
1 jam yang lalu
Israel Kembali Bom Beirut,...
Israel Kembali Bom Beirut, 4 Orang Tewas
2 jam yang lalu
Siapa Hamad bin Isa...
Siapa Hamad bin Isa Al Khalifa? Raja Bahrain yang Bangun Gereja 9.000 Meter Persegi
3 jam yang lalu
Houthi Tembak Jatuh...
Houthi Tembak Jatuh Drone AS ke-16 di Atas Yaman dengan Rudal Buatan Lokal
4 jam yang lalu
5 Tradisi Lebaran Terunik...
5 Tradisi Lebaran Terunik di Dunia, Ada Adu Pecah Telur Rebus di Afghanistan
5 jam yang lalu
Infografis
10 Makanan Khas Lebaran...
10 Makanan Khas Lebaran di Indonesia selain Opor dan Ketupat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved