Profil Andrii Hnatov, Kepala Staf Militer Ukraina yang Baru untuk Hadapi Rusia

MOSKOW - Ukraina pada 16 Maret 2025 lalu menunjuk Andrii Hnatov sebagai kepala Staf Militer yang baru, mempromosikan mayor jenderal sebagai bagian dari apa yang disebut Kyiv sebagai "reformasi militer."

Hnatov, yang sebelumnya ditunjuk sebagai wakil kepala Staf Umum pada bulan Februari, akan menggantikan Anatolii Barhylevych, yang mengambil alih jabatan tersebut pada bulan Februari 2024.

"Kami secara sistematis mengubah Angkatan Bersenjata Ukraina untuk meningkatkan efektivitas tempur mereka," kata Menteri Pertahanan Ukraina Rustem Umerov dalam sebuah posting Facebook, memuji promosi yang menurutnya datang atas rekomendasinya, dilansir Kyiv Independent.

Profil Andri Hnatov, Kepala Staf Militer Ukraina yang Baru untuk Hadapi Rusia

1. Tentara yang Berpengalaman

Hnatov memiliki lebih dari 27 tahun pengalaman di militer. Sebelumnya, ia memimpin brigade marinir, formasi Komando Operasional Timur, dan Pasukan Gabungan Angkatan Bersenjata Ukraina.

Lebih dari tiga tahun dalam perang skala penuh, Ukraina perlahan-lahan menarik diri di berbagai front di tengah kekurangan tenaga kerja yang kritis. Kyiv tengah berupaya memodernisasi angkatan darat dalam upaya memecahkan berbagai masalah yang sudah berlangsung lama, seperti budaya komando dan pengelolaan sumber daya.

Mengacu pada pengalaman mitra NATO, Ukraina saat ini tengah berupaya menerapkan sistem korps alih-alih sistem brigade, dalam upaya meningkatkan kohesi.

"Transformasi terus berlanjut," tulis Umerov dalam unggahan Facebook.

2. Tentara yang Disukai Presiden Zelensky

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memperkenalkan Jenderal Marinir Andrii Hnatov sebagai komandan Pasukan Gabungan yang baru saat berada di garis depan Pokrovsk pada tanggal 26 Juni 2024 silam.

"Tugas Jenderal Hnatov jelas - untuk menghancurkan penjajah dan - sangat penting - untuk melindungi nyawa tentara kita semaksimal mungkin," kata Zelenskyy kemarin di Pokrovsk.