Anak Muda Kunci Pemilu AS

Senin, 26 Oktober 2020 - 12:15 WIB
loading...
A A A
Among Us adalah permainan online yang sedang populer, melibatkan sejumlah pemain yang mencoba memperbaiki pesawat luar angkasa yang rusak - tetapi di antara mereka ada penipu atau impostor, yang bertugas menyabotase dan membunuh pemain lainnya. Para pemain harus menemukan si impostor - atau, bagi kebagian peran impostor, membunuh semua pemain lainnya tanpa ketahuan.

Gim Among Us memiliki grafik kartun yang sederhana, menyembunyikan pengkhianatan dan pembunuhan brutal. Ocasio-Cortez memulai siaran langsungnya dengan mengajak orang-orang untuk memilih Partai Demokrat. "Tentu saja, kami di sini untuk memilih Biru (julukan bagi partai Demokrat), itulah [mengapa] saya di sini, untuk memberi tahu Anda semua," katanya. Sesama anggota Kongres dari Partai Demokrat Ilhan Omar juga bergabung dengan siaran tersebut.

Konsultan esports Rod Breslau mencatat bahwa dengan menarik paling banyak 439.000 penonton, siaran Twitch itu menjadi siaran dengan penonton ketiga terbanyak untuk gamer individu. Rekor tertinggi dipegang oleh penyanyi rap Drake, yang ditonton oleh lebih dari 600.000 orang, saat ia bermain Fortnite. Siaran Ocasio-Cortez berlangsung selama sekitar tiga setengah jam. (Baca juga: Tips Menyelesaikan Kredit Bermasalah)

Anggota kongres itu mengumpulkan lebih dari 550.000 pengikut — lebih banyak dari semua rekan politiknya di platform tersebut. Senator Demokrat Bernie Sanders memiliki 160.000 pengikut, sementara Donald Trump memiliki 143.000 — tetapi keduanya menggunakan Twitch untuk siaran dan pidato politik, alih-alih bermain gim.

Reaksinya sebagian besar positif, dengan para pemirsa menyebutnya cara "organik" untuk berdialog dengan anak muda Amerika. "Daya tarik AOC tidak hanya karena dia pendukung kuat pesan Demokrat dan orang yang pandai bicara, tetapi ia mampu berbicara langsung kepada kelompok milenial menggunakan platform seperti Twitch," kata Mitchell Robertson, peneliti di Rothermere American Institute.

Tetapi beberapa kalangan menuding sang Anggota Kongres melakukan kampanye terselubung. "Ini langkah yang sangat transparan. Ini bukan pertama kalinya seorang politisi menyesuaikan diri dengan tren untuk mendapatkan popularitas, atau pengikut baru. Secara keseluruhan, ini tampaknya merupakan langkah politik yang diatur dengan baik," kata Nicky Danino, dosen utama Ilmu Komputer di University of Central Lancashire (UCLan). (Lihat videonya: Skateboard Dapat Melatih Keberanian Anak-anak Sejak Dini)

Kemudian, Jon Tonge dari Universitas Liverpool, bermain gim langkah yang bagus untuk mengangkat profil, jadi patut dicoba. Namun, ini menghubungkan anak muda dengan politisi, belum tentu politik. "Masih terlalu dini untuk mengatakan apakah itu berdampak pada pemilih, tetapi saya akan skeptis. Pertama, profil usia mereka yang menonton cenderung muda. Mereka cenderung tidak memilih. Kedua, lawan politik mungkin kurang berpartisipasi. Ketiga, itu tidak mengubah pikiran orang tentang apa pun,” katanya. (Andika H Mustaqim)
(ysw)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1317 seconds (0.1#10.140)