8 Tokoh Dunia yang Jadi Pelanggan Klub Seks Jeffrey Epstein
loading...
A
A
A
Mantan Presiden Donald Trump juga disebutkan dalam dokumen tersebut tetapi tidak dituduh.
Sjoberg menyebutkan sebuah kejadian ketika dia pergi bersama Epstein, Giuffre dan beberapa orang lainnya dengan pesawat dari Palm Beach, Florida, pada tahun 2001.
Ketika pesawat tidak dapat mendarat di New York karena badai, mereka harus mendarat di Atlantic City dan pergi ke salah satu kasino Trump. Karena Giuffre masih di bawah umur pada saat itu, Sjoberg ditanya apakah dia diizinkan masuk ke kasino.
“Saya tidak tahu apa-apa tentang berapa umur Anda untuk bisa berjudi secara legal. Saya hanya tahu dia tidak bisa masuk karena masalah identitas, jadi dia dan saya tidak berjudi,” jawab Sjoberg.
Foto/Reuters
Nama mendiang fisikawan tersebut disebutkan dalam email yang dikirimkan Epstein kepada Maxwell pada Januari 2015. Dalam email ini, Epstein meminta Maxwell untuk “mengeluarkan hadiah” kepada teman, keluarga, dan kenalan Giuffre mana pun untuk maju dan menyangkal tuduhan Giuffre, termasuk terhadap Hawking.
“Yang terkuat adalah makan malam Clinton, dan versi baru di pulau perawan yang terus-menerus menjajakan bagian dalam pesta seks di bawah umur,” kata email tersebut.
Lihat Juga: Mengenal Apollo Quiboloy, Pendeta yang Menjadikan Jemaatnya sebagai Budak Seks dan Diburu FBI
Sjoberg menyebutkan sebuah kejadian ketika dia pergi bersama Epstein, Giuffre dan beberapa orang lainnya dengan pesawat dari Palm Beach, Florida, pada tahun 2001.
Ketika pesawat tidak dapat mendarat di New York karena badai, mereka harus mendarat di Atlantic City dan pergi ke salah satu kasino Trump. Karena Giuffre masih di bawah umur pada saat itu, Sjoberg ditanya apakah dia diizinkan masuk ke kasino.
“Saya tidak tahu apa-apa tentang berapa umur Anda untuk bisa berjudi secara legal. Saya hanya tahu dia tidak bisa masuk karena masalah identitas, jadi dia dan saya tidak berjudi,” jawab Sjoberg.
7. Stephen Hawking
Foto/Reuters
Nama mendiang fisikawan tersebut disebutkan dalam email yang dikirimkan Epstein kepada Maxwell pada Januari 2015. Dalam email ini, Epstein meminta Maxwell untuk “mengeluarkan hadiah” kepada teman, keluarga, dan kenalan Giuffre mana pun untuk maju dan menyangkal tuduhan Giuffre, termasuk terhadap Hawking.
“Yang terkuat adalah makan malam Clinton, dan versi baru di pulau perawan yang terus-menerus menjajakan bagian dalam pesta seks di bawah umur,” kata email tersebut.
8. Michael Jackson
Sjoberg mengatakan dia melihat mendiang penyanyi itu di kediaman Epstein. Ketika ditanya apakah dia memijatnya, dia menjawab tidak.Lihat Juga: Mengenal Apollo Quiboloy, Pendeta yang Menjadikan Jemaatnya sebagai Budak Seks dan Diburu FBI
(ahm)