Gara-gara Dennis Rodman, Dunia Salah Menyebut Nama Putri Kim Jong-un
loading...
A
A
A
Putri Kim pertama kali diperkenalkan kepada publik oleh sang diktator pada bulan November 2022, sehingga menimbulkan spekulasi bahwa ia dapat memainkan peran penting dalam rezim Kim – atau berpotensi menjadi penggantinya.
Pejabat Korsel dan badan intelijen sejak itu menyebut putri Kim Jong-un sebagai "Kim Ju-ae," dan setahun kemudian, dia terus banyak ditampilkan dalam propaganda Korut.
Gadis itu, yang diyakini berusia 11 tahun, adalah salah satu dari setidaknya tiga bersaudara. Namun, Choe mengatakan kepada The Korea Times bahwa Kim memiliki empat anak, sekali lagi mengutip sumber di Korea Utara.
The Korea Times melaporkan bahwa Choe pensiun dari dinas intelijen pada tahun 2010 dan menolak memberikan rincian tentang sumbernya demi keselamatan mereka.
Data pribadi keluarga Kim Jong-un dirahasiakan oleh Korut, sehingga sangat sulit bagi pengamat asing untuk mengetahui atau mengonfirmasi banyak hal tentang anak-anaknya.
Negara tersebut melarang warganya menggunakan nama "Jong-un", dan laporan Radio Free Asia sebelumnya mengutip dua sumber anonim dari Korut yang mengatakan bahwa pihak berwenang telah memerintahkan gadis-gadis yang dipanggil "Ju-ae" untuk mengganti nama mereka karena itu nama putri Kim Jong-un.
Pejabat Korsel dan badan intelijen sejak itu menyebut putri Kim Jong-un sebagai "Kim Ju-ae," dan setahun kemudian, dia terus banyak ditampilkan dalam propaganda Korut.
Gadis itu, yang diyakini berusia 11 tahun, adalah salah satu dari setidaknya tiga bersaudara. Namun, Choe mengatakan kepada The Korea Times bahwa Kim memiliki empat anak, sekali lagi mengutip sumber di Korea Utara.
The Korea Times melaporkan bahwa Choe pensiun dari dinas intelijen pada tahun 2010 dan menolak memberikan rincian tentang sumbernya demi keselamatan mereka.
Data pribadi keluarga Kim Jong-un dirahasiakan oleh Korut, sehingga sangat sulit bagi pengamat asing untuk mengetahui atau mengonfirmasi banyak hal tentang anak-anaknya.
Negara tersebut melarang warganya menggunakan nama "Jong-un", dan laporan Radio Free Asia sebelumnya mengutip dua sumber anonim dari Korut yang mengatakan bahwa pihak berwenang telah memerintahkan gadis-gadis yang dipanggil "Ju-ae" untuk mengganti nama mereka karena itu nama putri Kim Jong-un.
(ian)