Rusia Luncurkan Gelombang Serangan ke Seluruh Wilayah Ukraina
loading...
A
A
A
Serhiy Bratchuk, juru bicara administrasi militer Odesa, memposting di saluran Telegramnya foto-foto dari sebuah bangunan besar yang sepenuhnya dilalap api, yang menurutnya adalah serangan Rusia terhadap gudang bahan makanan, antara lain.
Setelah peringatan serangan udara dibunyikan selama berjam-jam di sekitar dua pertiga wilayah Ukraina, ada juga laporan media tentang suara ledakan di wilayah selatan Kherson dan di wilayah Zaporizhzhia di tenggara.
Vladimir Rogov, seorang pejabat lokal yang ditempatkan Rusia di Zaporizhzhia, mengatakan bahwa pasukan Rusia menyerang sebuah gudang dan posisi pasukan Ukraina di Orikhiv, sebuah kota kecil di wilayah tersebut. Reuters tidak dapat memverifikasi laporan tersebut secara independen.
Di tempat lain, Gubernur Donetsk Pavlo Kyrylenko mengatakan di Telegram bahwa dua warga Donetsk terluka di pemukiman Shcherbynivka dan Katerynivka. Komando Operasi Selatan Ukraina juga mengumumkan di Facebook bahwa serangan rudal diluncurkan ke kota pelabuhan Odesa.
Perang Rusia-Ukraina, sekarang memasuki bulan ke-14, telah menewaskan 8.709 warga sipil dan melukai 14.666, menurut angka terbaru PBB.
Setelah peringatan serangan udara dibunyikan selama berjam-jam di sekitar dua pertiga wilayah Ukraina, ada juga laporan media tentang suara ledakan di wilayah selatan Kherson dan di wilayah Zaporizhzhia di tenggara.
Vladimir Rogov, seorang pejabat lokal yang ditempatkan Rusia di Zaporizhzhia, mengatakan bahwa pasukan Rusia menyerang sebuah gudang dan posisi pasukan Ukraina di Orikhiv, sebuah kota kecil di wilayah tersebut. Reuters tidak dapat memverifikasi laporan tersebut secara independen.
Di tempat lain, Gubernur Donetsk Pavlo Kyrylenko mengatakan di Telegram bahwa dua warga Donetsk terluka di pemukiman Shcherbynivka dan Katerynivka. Komando Operasi Selatan Ukraina juga mengumumkan di Facebook bahwa serangan rudal diluncurkan ke kota pelabuhan Odesa.
Perang Rusia-Ukraina, sekarang memasuki bulan ke-14, telah menewaskan 8.709 warga sipil dan melukai 14.666, menurut angka terbaru PBB.
(esn)