11 Negara yang Menjajah Wilayah Lain, Salah Satunya dari Asia
loading...
A
A
A
WASHINGTON - Kolonialisme, praktik atau kebijakan penguasaan oleh satu bangsa atau kekuasaan atas bangsa atau wilayah lain, sering kali dengan mendirikan koloni dan umumnya dengan tujuan dominasi ekonomi.
Kolonisasi adalah praktik yang pernah dialami sebagian besar negara di dunia pada suatu waktu kecuali beberapa negara seperti Ethiopia, Nepal, Jepang , Afghanistan, Bhutan, Arab Saudi, Liberia, Tonga, Iran, China, dan Thailand yang mampu bertahan dari berbagai kekuatan kolonial.
Dalam proses penjajahan, penjajah dapat memaksakan agama, bahasa, ekonomi, dan praktik budaya lainnya. Para administrator asing memerintah wilayah tersebut untuk mengejar kepentingan mereka, dengan tujuan mendapatkan keuntungan dari rakyat dan sumber daya wilayah yang dijajah.
Penting untuk diketahui bahwa penjajahan tidak pernah terjadi secara kebetulan atau secara kebetulan. Penjajahan merupakan tindakan yang direncanakan sebelumnya oleh kekuatan kolonial yang dimotivasi oleh tujuan untuk mengeksploitasi keuntungan ekonomi dan politik dari negara lain.
Menurut encyclopedia.com, Belgia mendirikan dua koloni di Afrika: entitas yang sekarang dikenal sebagai Republik Demokratik Kongo (sebelumnya Republik Zaire) dan Republik Rwanda, sebelumnya Ruanda-Urundi, bekas koloni Jerman di Afrika yang diberikan kepada Belgia untuk dikelola setelah kekalahan Jerman dalam Perang Dunia I. Perebutan koloni merupakan gagasan Leopold II, raja Belgia.
Baca Juga: Indonesia Makin Menguat dalam Percaturan Geopolitik
Salah satu koloni besar terakhir yang diserahkan oleh Inggris adalah Hong Kong yang dikembalikan ke Tiongkok pada tanggal 1 Juli 1997.
Inggris mulai menjajah dunia pada abad ke-16 dan menyebarkan kekuasaannya melalui pasukan yang kuat dan dengan bermitra dengan pemerintah setempat untuk menjalankan bisnis.
Menurut worldatlas.com, Inggris memiliki 90 koloni dan berikut ini adalah beberapa di antaranya beserta tahun kemerdekaannya:
Protektorat Aden 1967
Sudan Anglo-Mesir 1956
Kepulauan Auckland 1931
Bahama 1973
Bahrain 1971
Bangladesh 1971 (dari Pakistan)
Barbados 1966
Basutoland (Lesotho) 1966
Bechuanaland (Botswana) 1966
Bermuda 1995
British Borneo (Brunei) 1984
Kamerun Inggris 1961
Afrika Timur Inggris (Kenya) 1963
Afrika Timur Inggris (Uganda) 1962
Mesir Inggris (1922)
Guyana Inggris 1966
Honduras Britania (Belize) 1981
India Britania 1947
Malaya Britania (Malaysia) 1957
Kepulauan Solomon Britania 1978
Kolonisasi adalah praktik yang pernah dialami sebagian besar negara di dunia pada suatu waktu kecuali beberapa negara seperti Ethiopia, Nepal, Jepang , Afghanistan, Bhutan, Arab Saudi, Liberia, Tonga, Iran, China, dan Thailand yang mampu bertahan dari berbagai kekuatan kolonial.
Dalam proses penjajahan, penjajah dapat memaksakan agama, bahasa, ekonomi, dan praktik budaya lainnya. Para administrator asing memerintah wilayah tersebut untuk mengejar kepentingan mereka, dengan tujuan mendapatkan keuntungan dari rakyat dan sumber daya wilayah yang dijajah.
Penting untuk diketahui bahwa penjajahan tidak pernah terjadi secara kebetulan atau secara kebetulan. Penjajahan merupakan tindakan yang direncanakan sebelumnya oleh kekuatan kolonial yang dimotivasi oleh tujuan untuk mengeksploitasi keuntungan ekonomi dan politik dari negara lain.
11 Negara yang Menjajah Wilayah Lain,Salah Satunya dari Asia
1. Belgia
Selama masa penjajahannya, Belgia menguasai beberapa koloni dan konsesi, terutama Kongo Belgia (RDK modern) dari tahun 1908 hingga 1960, dan Ruanda-Urundi (Rwanda dan Burundi modern) dari tahun 1922 hingga 1962. Belgia juga memiliki konsesi kecil di Guatemala (1843–1854) dan di Tiongkok (1902–1931) dan menjadi salah satu administrator Zona Internasional Tangier di Maroko.Menurut encyclopedia.com, Belgia mendirikan dua koloni di Afrika: entitas yang sekarang dikenal sebagai Republik Demokratik Kongo (sebelumnya Republik Zaire) dan Republik Rwanda, sebelumnya Ruanda-Urundi, bekas koloni Jerman di Afrika yang diberikan kepada Belgia untuk dikelola setelah kekalahan Jerman dalam Perang Dunia I. Perebutan koloni merupakan gagasan Leopold II, raja Belgia.
Baca Juga: Indonesia Makin Menguat dalam Percaturan Geopolitik
2. Inggris
Kekaisaran Inggris merupakan kekaisaran terbesar dalam sejarah, dan pernah meliputi sekitar seperempat dari seluruh daratan di Bumi.Salah satu koloni besar terakhir yang diserahkan oleh Inggris adalah Hong Kong yang dikembalikan ke Tiongkok pada tanggal 1 Juli 1997.
Inggris mulai menjajah dunia pada abad ke-16 dan menyebarkan kekuasaannya melalui pasukan yang kuat dan dengan bermitra dengan pemerintah setempat untuk menjalankan bisnis.
Menurut worldatlas.com, Inggris memiliki 90 koloni dan berikut ini adalah beberapa di antaranya beserta tahun kemerdekaannya:
Protektorat Aden 1967
Sudan Anglo-Mesir 1956
Kepulauan Auckland 1931
Bahama 1973
Bahrain 1971
Bangladesh 1971 (dari Pakistan)
Barbados 1966
Basutoland (Lesotho) 1966
Bechuanaland (Botswana) 1966
Bermuda 1995
British Borneo (Brunei) 1984
Kamerun Inggris 1961
Afrika Timur Inggris (Kenya) 1963
Afrika Timur Inggris (Uganda) 1962
Mesir Inggris (1922)
Guyana Inggris 1966
Honduras Britania (Belize) 1981
India Britania 1947
Malaya Britania (Malaysia) 1957
Kepulauan Solomon Britania 1978