Bergambar Beruang Meninju Winnie the Pooh, Lencana AU Taiwan Mendadak Viral
loading...
A
A
A
Blokade China terhadap Taiwan dapat menghambat pasokan yang masuk ke pulau itu, termasuk bantuan militer atau pengiriman lain dari Amerika Serikat atau mitranya.
AS, melalui Undang-Undang Hubungan Taiwan, secara hukum diwajibkan untuk menyediakan persenjataan pertahanan kepada Taiwan, tetapi masih sengaja dengan tidak jelas menyatakan apakah AS akan membela Taiwan jika terjadi percobaan serangan dari China.
China memulai latihan militer selama tiga hari di sekitar Taiwan pada hari Sabtu, sehari setelah presiden pulau itu, Tsai Ing-wen, kembali dari kunjungan singkat ke AS, di mana dia bertemu dengan Ketua DPR AS Kevin McCarthy meskipun ada peringatan dari Beijing.
Beijing telah berulang kali memperingatkan terhadap pertemuan Tsai dengan McCarthy dan mengancam akan mengambil "tindakan kuat dan tegas" jika itu berlanjut.
Setelah latihan dimulai, Beijing menggambarkannya sebagai peringatan serius terhadap kolusi pasukan separatis Taiwan dengan kekuatan eksternal, dan langkah yang diperlukan untuk mempertahankan kedaulatan nasional dan integritas teritorial.
Juru bicara Kementerian Pertahanan Taiwan Sun Li-fang mengatakan latihan PLA telah "menggoyahkan" wilayah tersebut.
"Kunjungan Presiden Tsai menjadi alasan mereka untuk melakukan latihan dan tindakan mereka telah sangat membahayakan keamanan wilayah sekitarnya," katanya, seraya menambahkan bahwa unit pertahanan udara pulau itu dalam "siaga tinggi."
Beijing melakukan latihan militer skala besar serupa di sekitar Taiwan Agustus lalu, setelah Ketua DPR AS Nancy Pelosi mengunjungi pulau itu.
Lihat Juga: Pertama di Indonesia, Terbentuk Asosiasi Mahasiswa Internasional China di President University
AS, melalui Undang-Undang Hubungan Taiwan, secara hukum diwajibkan untuk menyediakan persenjataan pertahanan kepada Taiwan, tetapi masih sengaja dengan tidak jelas menyatakan apakah AS akan membela Taiwan jika terjadi percobaan serangan dari China.
China memulai latihan militer selama tiga hari di sekitar Taiwan pada hari Sabtu, sehari setelah presiden pulau itu, Tsai Ing-wen, kembali dari kunjungan singkat ke AS, di mana dia bertemu dengan Ketua DPR AS Kevin McCarthy meskipun ada peringatan dari Beijing.
Beijing telah berulang kali memperingatkan terhadap pertemuan Tsai dengan McCarthy dan mengancam akan mengambil "tindakan kuat dan tegas" jika itu berlanjut.
Setelah latihan dimulai, Beijing menggambarkannya sebagai peringatan serius terhadap kolusi pasukan separatis Taiwan dengan kekuatan eksternal, dan langkah yang diperlukan untuk mempertahankan kedaulatan nasional dan integritas teritorial.
Juru bicara Kementerian Pertahanan Taiwan Sun Li-fang mengatakan latihan PLA telah "menggoyahkan" wilayah tersebut.
"Kunjungan Presiden Tsai menjadi alasan mereka untuk melakukan latihan dan tindakan mereka telah sangat membahayakan keamanan wilayah sekitarnya," katanya, seraya menambahkan bahwa unit pertahanan udara pulau itu dalam "siaga tinggi."
Beijing melakukan latihan militer skala besar serupa di sekitar Taiwan Agustus lalu, setelah Ketua DPR AS Nancy Pelosi mengunjungi pulau itu.
Lihat Juga: Pertama di Indonesia, Terbentuk Asosiasi Mahasiswa Internasional China di President University
(ian)