8 Legasi Jacques Delors, Arsitek Uni Eropa yang Menata Masa Depan Barat
Kamis, 28 Desember 2023 - 11:11 WIB
Khawatir Nazi akan mengirimnya ke luar negeri sebagai pekerja paksa, dia memutuskan untuk menunda karir mahasiswanya.
Dia lulus ujian untuk jalur eksekutif organisasi, dan karir di bidang keuangan pun melejit.
Delors dan istrinya Marie terlibat dalam gerakan serikat buruh Katolik, yang sangat berpengaruh di Prancis.
Keduanya tidak percaya bahwa keyakinan agama harus menjadi persyaratan untuk menjadi anggota organisasi tersebut, dan mereka berkampanye agar organisasi tersebut menjadi lebih sekuler.
Serikat pekerja memintanya untuk bekerja sama dengan pemerintah Prancis dalam membina hubungan antara pengusaha dan pekerja. Setelah pergolakan pada bulan Mei 1968, para menteri melihat ide-idenya untuk negosiasi dan kerjasama yang lebih besar, dan meminta Delors untuk bergabung dengan mereka.
Delors diangkat menjadi penasihat utama urusan sosial dan budaya Perdana Menteri Konservatif, Jacques Chaban-Delmas, pada tahun 1969.
Dia bergabung dengan partai Sosialis pada tahun 1971, tetapi François Mitterrand dari sayap kiri dan Valéry Giscard d' Estaing yang konservatif memintanya untuk bergabung dengan mereka tiga tahun kemudian.
Delors dikatakan senang dianggap sebagai sayap kanan oleh kaum Sosialis dan sayap kiri oleh kaum Galia.
2. Jacques Delors Adalah Arsitek Uni Eropa Modern
Melansir BBC, ketika keluarganya kembali ke Paris pada tahun 1944, Delors yang enggan dibujuk untuk mengikuti ayahnya bergabung dengan Banque de France.Dia lulus ujian untuk jalur eksekutif organisasi, dan karir di bidang keuangan pun melejit.
Delors dan istrinya Marie terlibat dalam gerakan serikat buruh Katolik, yang sangat berpengaruh di Prancis.
Keduanya tidak percaya bahwa keyakinan agama harus menjadi persyaratan untuk menjadi anggota organisasi tersebut, dan mereka berkampanye agar organisasi tersebut menjadi lebih sekuler.
Serikat pekerja memintanya untuk bekerja sama dengan pemerintah Prancis dalam membina hubungan antara pengusaha dan pekerja. Setelah pergolakan pada bulan Mei 1968, para menteri melihat ide-idenya untuk negosiasi dan kerjasama yang lebih besar, dan meminta Delors untuk bergabung dengan mereka.
Delors diangkat menjadi penasihat utama urusan sosial dan budaya Perdana Menteri Konservatif, Jacques Chaban-Delmas, pada tahun 1969.
Dia bergabung dengan partai Sosialis pada tahun 1971, tetapi François Mitterrand dari sayap kiri dan Valéry Giscard d' Estaing yang konservatif memintanya untuk bergabung dengan mereka tiga tahun kemudian.
Delors dikatakan senang dianggap sebagai sayap kanan oleh kaum Sosialis dan sayap kiri oleh kaum Galia.
tulis komentar anda