7 Institusi Kepolisian yang Diklaim Paling Korup di Dunia
Senin, 03 Agustus 2020 - 06:26 WIB
SALAH satu indikator berhasil tidaknya penegakan hukum di sebuah negara tergantung dengan kualitas di lembaga kepolisian . Jika lembaga kepolisian dinilai buruk maka kualitas penegakan hukum diprediksi juga akan amburadul.
Berikut lembaga kepolisian yang dianggap korup di dunia. (Baca juga: Kapolri: Penegakkan Hukum Memang Tidak Bisa Memuaskan Semua Orang)
1. Haiti
Polisi Haiti dikenal karena perilaku negatifnya dan praktik yang tidak etis terhadap penduduk lokal. Mereka sering melanggar berbagai hak asasi manusia dan berbagai undang-undang yang, seperti penculikan, perdagangan narkoba dan tindakan brutal lainnya. (Baca juga: Senator Haiti Umbar Tembakan terhadap Demonstran Penyerbu DPR)
2. Meksiko
Polisi Meksiko dikenal sangat kejam, terutama dalam hal pemerasan. Polisi Meksiko juga diduga banyak bekerja sama dengan kartel narkoba untuk melindungi mereka dan menegakkan perdagangan narkoba.
Mereka sering mengabaikan kejahatan yang dilaporkan dan tidak menyelidikinya, bahkan sering memenjarakan warga yang tidak bersalah untuk menutupi pekerjaan kotor mereka. (Baca juga: Presiden Meksiko Ingin Segera Selesaikan Penjualan Jet Mewah)
3. Kenya
Menurut laporan survei dari Transparency International, 92% warga sipil dari Kenya memberikan peringkat polisi mereka sebagai yang paling korup. Warga sipil dapat dengan mudah menyuap polisi dalam berbagai hal. Di antaranya Bea Cukai, kesehatan, pendidikan, pendaftaran, dan izin. (Lihat video: Melakukan KDRT Terhadap Istri dan Anak, Oknum Angota Polisi Dilaporkan)
4. Myanmar
Korupsi di kalangan kepolisian paling umum di sini. Polisi Myanmar dikenal suka meminta korban bayaran untuk investigasi kriminal. Mereka juga suka memeras warga sipil untuk mendapat keuntungan. (Baca juga: 10.000 Orang Mengungsi dari Rakhine Myanmar Pekan Lalu)
5. Irak
Polisi Irak memiliki sejarah panjang korupsi. Mereka berpartisipasi dalam penculikan, pembayaran uang tebusan dan penyuapan. (Baca juga: Ferrari Milik Putra Mendiang Pemimpin Irak Saddam Hussein Ditemukan)
6. Somalia
Penyebab negara ini menjadi paling berbahaya di dunia karena polisinya yang korup. Mereka dikenal mudah disuap dan terlibat dalam berbagai aksi kejahatan. Seperti pemerasan, penyuapan, dan masih banyak lagi. (Lihat grafis: Kronologi Maria Pauline Pembobol BNI Rp1,7 T yang Buron 17 Tahun)
7. Afghanistan
Polisi Afghanistan dikenal suka memeras dan menimbulkan kekerasan terhadap warga sipil di pos pemeriksaan polisi di seluruh negeri. Untuk menghindari pemeriksaan dan pembebasan penjara, mereka suka meminta uang pada penduduk sipil. (Baca juga: Balas Dendam, Gadis Ini Habisi 2 Milisi Taliban dengan Senapan AK-47)
Sumber: www.wonderlist.com
Berikut lembaga kepolisian yang dianggap korup di dunia. (Baca juga: Kapolri: Penegakkan Hukum Memang Tidak Bisa Memuaskan Semua Orang)
1. Haiti
Polisi Haiti dikenal karena perilaku negatifnya dan praktik yang tidak etis terhadap penduduk lokal. Mereka sering melanggar berbagai hak asasi manusia dan berbagai undang-undang yang, seperti penculikan, perdagangan narkoba dan tindakan brutal lainnya. (Baca juga: Senator Haiti Umbar Tembakan terhadap Demonstran Penyerbu DPR)
2. Meksiko
Polisi Meksiko dikenal sangat kejam, terutama dalam hal pemerasan. Polisi Meksiko juga diduga banyak bekerja sama dengan kartel narkoba untuk melindungi mereka dan menegakkan perdagangan narkoba.
Mereka sering mengabaikan kejahatan yang dilaporkan dan tidak menyelidikinya, bahkan sering memenjarakan warga yang tidak bersalah untuk menutupi pekerjaan kotor mereka. (Baca juga: Presiden Meksiko Ingin Segera Selesaikan Penjualan Jet Mewah)
3. Kenya
Menurut laporan survei dari Transparency International, 92% warga sipil dari Kenya memberikan peringkat polisi mereka sebagai yang paling korup. Warga sipil dapat dengan mudah menyuap polisi dalam berbagai hal. Di antaranya Bea Cukai, kesehatan, pendidikan, pendaftaran, dan izin. (Lihat video: Melakukan KDRT Terhadap Istri dan Anak, Oknum Angota Polisi Dilaporkan)
4. Myanmar
Korupsi di kalangan kepolisian paling umum di sini. Polisi Myanmar dikenal suka meminta korban bayaran untuk investigasi kriminal. Mereka juga suka memeras warga sipil untuk mendapat keuntungan. (Baca juga: 10.000 Orang Mengungsi dari Rakhine Myanmar Pekan Lalu)
5. Irak
Polisi Irak memiliki sejarah panjang korupsi. Mereka berpartisipasi dalam penculikan, pembayaran uang tebusan dan penyuapan. (Baca juga: Ferrari Milik Putra Mendiang Pemimpin Irak Saddam Hussein Ditemukan)
6. Somalia
Penyebab negara ini menjadi paling berbahaya di dunia karena polisinya yang korup. Mereka dikenal mudah disuap dan terlibat dalam berbagai aksi kejahatan. Seperti pemerasan, penyuapan, dan masih banyak lagi. (Lihat grafis: Kronologi Maria Pauline Pembobol BNI Rp1,7 T yang Buron 17 Tahun)
7. Afghanistan
Polisi Afghanistan dikenal suka memeras dan menimbulkan kekerasan terhadap warga sipil di pos pemeriksaan polisi di seluruh negeri. Untuk menghindari pemeriksaan dan pembebasan penjara, mereka suka meminta uang pada penduduk sipil. (Baca juga: Balas Dendam, Gadis Ini Habisi 2 Milisi Taliban dengan Senapan AK-47)
Sumber: www.wonderlist.com
(poe)
tulis komentar anda