Usai AS dan Jerman, Giliran Belanda Janji Kirim Sistem Rudal Patriot ke Ukraina

Rabu, 18 Januari 2023 - 04:12 WIB
loading...
A A A
AS akan memulai pelatihan sistem rudal untuk tentara Ukraina di Fort Sill, Oklahoma minggu ini.

Pejabat tinggi pertahanan dari AS, Inggris, Jerman dan sekutu lainnya akan bertemu di Ramstein, Jerman pada hari Jumat untuk membahas pengiriman senjata ke Ukraina.



Jerman diperkirakan akan mengumumkan keputusan apakah akan mengirim tank tempur canggih ke Ukraina menjelang pertemuan tersebut.

Militer Belanda mulai mengoperasikan sistem Patriot, yang merupakan singkatan dari “phased array tracking radar to intercept on target", pada tahun 1987.

Sistem peluru kendali darat-ke-udara ini dapat menetralkan pesawat sayap tetap, helikopter, serta rudal balistik dan rudal jelajah hingga ketinggian 20 kilometer (12,4 mil) dan jangkauan 60 kilometer.

Personel pertahanan udara Belanda bekerja sama dengan mitra Jerman mereka dalam mengoperasikan sistem Patriot. Di Eropa, hanya Jerman, Spanyol, dan Belanda yang mengoperasikan sistem Patriot.

Sistem rudal Patriot Belanda sebelumnya dikerahkan selama Perang Teluk dan di Turki selatan untuk melindungi negara NATO tersebut dari rudal balistik Suriah.

Tahun lalu, Belanda dan Jerman bersama-sama mengerahkan sistem rudal Patriot ke Slovakia atas permintaan NATO untuk melindungi sayap timur aliansi militer itu dari rudal yang masuk.
(min)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1400 seconds (0.1#10.140)