Khamenei: ICC Tak Cukup Menangkap, tapi Harus Menghukum Mati Netanyahu!

Selasa, 26 November 2024 - 07:00 WIB
loading...
Khamenei: ICC Tak Cukup...
Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei (kiri) serukan hukuman mati dijatuhkan terhadap PM Israel Benjamin Netanyahu atas kejahatan perang di Gaza dan Lebanon. Foto/Business Today
A A A
TEHERAN - Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei telah menyerukan agar hukuman mati dijatuhkan terhadap Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu dan pejabat tinggi Zionis lainnya.

Seruan tersebut menyusul keputusan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) di Den Haag pada pekan lalu, yakni mengeluarkan surat perintah penangkapan bagi Netanyahu, mantan Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant, dan Panglima Militer Hamas Mohammed Deif.

Berbicara di hadapan pasukan paramiliter Basij, sebuah divisi di dalam Korps Garda Revolusi Islam (IRGC), pada hari Senin di Teheran, Khamenei berpendapat bahwa surat perintah penangkapan tidak cukup untuk kejahatan perang yang telah dilakukan rezim Zionis di Gaza dan Lebanon.



"Mereka mengeluarkan surat perintah penangkapan, itu tidak cukup. Hukuman mati Netanyahu harus dijatuhkan. Hukuman mati harus dijatuhkan untuk para pemimpin kriminal ini," kata Khamenei, seperti dikutip dari kantor berita Tasnim, Selasa (26/11/2024).

Dalam keputusannya pada Kamis pekan lalu, para hakim ICC mengatakan ada alasan yang masuk akal untuk percaya bahwa Netanyahu dan Gallant bertanggung jawab secara pidana atas berbagai tindakan termasuk pembunuhan, penganiayaan, dan kelaparan yang digunakan sebagai senjata perang melawan penduduk sipil Gaza.

"Israel menolak dengan jijik tindakan tidak masuk akal dan salah yang dilancarkan terhadapnya oleh ICC," kata Netanyahu sebagai tanggapan atas keputusan para hakim tersebut.

Sedangkan surat perintah penangkapan untuk Deif mencakup tuduhan pembunuhan massal selama serangan 7 Oktober di Israel yang memicu perang di Gaza.

Israel mengeklaim telah membunuh Deif dalam serangan udara pada bulan Juli. Namun, Hamas tidak mengonfirmasi klaim Zionis tersebut.

Perang habis-habisan di Gaza pecah setelah Hamas menyerang Israel selatan pada 7 Oktober 2023, yang menurut rezim Zionis, menewaskan sekitar 1.100 orang dan menyandera lebih dari 200 orang lainnya.

Sejak itu, militer Zionis membombardir Gaza tanpa pandang bulu. Menurut pejabat kesehatan Palestina, invasi brutal militer Zionis telah menewaskan lebih dari 44.000 orang.

Israel juga memperluas perangnya di Lebanon sejak September 2024 dengan dalih melawan kelompok Hizbullah. Total korban tewas akibat serangan Israel di Lebanon mencapai hampir 3.700, kata Kementerian Kesehatan Lebanon pada Sabtu pekan lalu.

Israel dan Iran juga saling meluncurkan serang udara dalam beberapa bulan terakhir menyusul tewasnya sejumlah komandan Hizbullah dan Iran.
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Serangan Rudal AS Hancurkan...
Serangan Rudal AS Hancurkan Masjid di Yaman
Sampaikan Khotbah Salat...
Sampaikan Khotbah Salat Idulfitri, Khamenei: Israel Harus Diberantas
Ramadan Berlalu, PM...
Ramadan Berlalu, PM Netanyahu Janji Lanjutkan Rencana Pengusiran Warga Gaza
Israel Larang Umat Islam...
Israel Larang Umat Islam Palestina Gelar Salat Id di Masjid Ibrahimi
Rakyat Palestina Rayakan...
Rakyat Palestina Rayakan Idulfitri, Israel Intensifkan Serangan Darat dengan Kirim Ribuan Tentara ke Rafah
Israel Berencana Bongkar...
Israel Berencana Bongkar Kamp Pengungsi di Jenin dan Tulkarm Tepi Barat
Hamas Bantah Pernyataan...
Hamas Bantah Pernyataan Khaled Meshaal tentang Penyerahan Kekuasaan di Gaza
Trump Ancam Mengebom...
Trump Ancam Mengebom Iran Jika Teheran Tak Sepakati Perjanjian Nuklir
Gempa M 7,1 Guncang...
Gempa M 7,1 Guncang Kepulauan Tonga, Picu Peringatan Tsunami
Rekomendasi
Bus Mogok, Puluhan Jemaah...
Bus Mogok, Puluhan Jemaah Umrah asal Subang Terdampar di GT Cikatama
8 Cara Cegah Asam Urat...
8 Cara Cegah Asam Urat dan Kolesterol Tinggi Kambuh saat Lebaran, Jangan Kalap Makan!
Ikang Fawzi Gelar Open...
Ikang Fawzi Gelar Open House Agar Tak Kesepian Rayakan Lebaran Tanpa Marissa Haque
Berita Terkini
2 Negara Anggota NATO...
2 Negara Anggota NATO Akan Kerahkan Jet Tempur dan Kapal Perang ke Ukraina
19 menit yang lalu
Serangan Rudal AS Hancurkan...
Serangan Rudal AS Hancurkan Masjid di Yaman
4 jam yang lalu
Ini Pesan Hamas untuk...
Ini Pesan Hamas untuk Warga Palestina yang Merayakan Idulfitri saat Agresi Israel
6 jam yang lalu
Sampaikan Khotbah Salat...
Sampaikan Khotbah Salat Idulfitri, Khamenei: Israel Harus Diberantas
7 jam yang lalu
Incar 3 Periode, Trump:...
Incar 3 Periode, Trump: Saya Tidak Bercanda
7 jam yang lalu
Iran Rayakan Idulfitri...
Iran Rayakan Idulfitri pada Senin, Presiden Masoud Pezeshkian Serukan Persatuan Negara-negara Islam
9 jam yang lalu
Infografis
Iran Serukan Hukuman...
Iran Serukan Hukuman Mati untuk PM Benjamin Netanyahu
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved