Dubes China Sebut Pakta Keamanan Solomon Bukan Ancaman Bagi Australia

Kamis, 12 Mei 2022 - 15:18 WIB
loading...
Dubes China Sebut Pakta Keamanan Solomon Bukan Ancaman Bagi Australia
Dubes China sebut pakta pertahanan Solomon bukan ancaman bagi Australia. Foto/Ilustrasi/Sindonews
A A A
CANBERRA - Duta besar China mengatakan keterlibatan Beijing dengan negara-negara kepulauan Pasifik Selatan tidak menimbulkan ancaman bagi Australia.

Pernyataan itu dikeluarkan menanggapi kekhawatiran bahwa Beijing akan membangun pijakan militer di Kepulauan Solomon .

Utusan China untuk Australia, Xiao Qian, berusaha meyakinkan Canberra dalam sebuah opini di surat kabar yang diterbitkan Kamis (12/5/2022) ketika muncul laporan tentang rencana perjalanan delegasi tingkat tinggi China ke Solomon setelah penyelesaian pakta keamanan bilateral.

“Kerja sama antara China dan negara-negara kepulauan Pasifik Selatan kondusif bagi kesejahteraan rakyat di kedua sisi, dan kemakmuran dan stabilitas regional, dan sama sekali tidak akan mengancam keamanan Australia,” tulis Xiao di surat kabar The Australian Financial Review.

“Kebangkitan China seharusnya tidak dilihat sebagai ancaman bagi Australia,” tambah Xiao, tanpa menyebutkan secara spesifik Kepulauan Solomon atau pakta keamanan seperti dikutip dari AP.

Namun Perdana Menteri Australia Scott Morrison, yang pemerintahan konservatifnya sedang mengupayakan masa jabatan keempat dalam pemilu minggu depan, mengatakan dia tidak setuju dengan duta besar China bahwa campur tangan Beijing di Pasifik tidak ada konsekuensinya.

"Saya pikir itu konsekuensi yang besar," kata Morrison kepada wartawan.



“Saya mendukung kepentingan nasional Australia, bukan pandangan pemerintah China tentang apa itu kepentingan nasional, apakah itu di Australia atau di seluruh Pasifik, dan itulah mengapa saya selalu mengambil sikap yang sangat kuat mengenai hal ini,” tambah Morrison.

Australia dan sekutunya termasuk Amerika Serikat (AS) khawatir pakta keamanan China-Solomon akan mengakibatkan berdirinya pangkalan angkatan laut China kurang dari 2.000 kilometer di lepas pantai timur laut Australia.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1782 seconds (0.1#10.140)