Alat Tes COVID-19 Langka Picu Kenaikan Harga, Warga Australia Kesal

Selasa, 04 Januari 2022 - 19:12 WIB
loading...
A A A
Para kritikus mengatakan pedoman baru ini semakin merugikan mereka yang berpenghasilan rendah, membuat mereka lebih terpapar saat virus menyebar.

Sekitar satu dari lima orang yang datang ke klinik pengujian publik di Victoria dan New South Wales - dua negara bagian terpadat - sekarang dinyatakan positif.



Menurut media lokal banyak rumah sakit yang berjuang untuk mengatasinya karena penerimaan meningkat.

Penerimaan unit perawatan intensif dan tingkat kematian tetap relatif rendah. Australia telah melaporkan sekitar 2.200 kematian akibat pandemi tersebut.

Karena peluncuran vaksinasi yang tertunda di negara ini, banyak orang tetap tidak memenuhi syarat untuk mendapatkan suntikan booster.

(ian)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1753 seconds (0.1#10.140)