Prancis: Sulit bagi Kami Pulihkan Kepercayaan pada Australia

Minggu, 26 September 2021 - 17:40 WIB
loading...
Prancis: Sulit bagi...
Duta Besar Prancis untuk Indonesia, Olivier Chambard mengatakan, hal ini juga mungkin akan memiliki efek domino terhadap kerjasama lainnya. Foto/Victor Maulana/Sindonews
A A A
JAKARTA - Prancis menyatakan bahwa akan sulit bagi mereka untuk memulihkan kepercayaan kepada Australia . Hubungan Australia dan Prancis rusak setelah Canberra memutuskan membatalkan kontrak kapal selam dan memilih untuk membangun kapal selam nuklir, dibantu oleh Amerika Serikat (AS) dan Inggris, di bawah kerangka AUKUS.

Duta Besar Prancis untuk Indonesia, Olivier Chambard mengatakan, hal ini juga mungkin akan memiliki efek domino terhadap kerjasama lainnya.

"Ketika kepercayaan dirusak, beberapa hal lain dapat rusak juga," kata Chambard saat melakukan pertemuan dengan sejumlah jurnalis Indonesia di kediamannya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Jumat (24/9/2021).

Dia juga mengatakan bahwa dengan adanya kejadian ini, pihaknya mungkin akan lebih berhati-hati dalam melakukan pembicaraan dan kontrak soal pembelian senjata dengan negara lain.
Chambard kemudian mengatakan, Prancis akan membuat perubahan dalam dialog mengenai pengadaan kontrak militer. Perubahan diperlukan agar negara tidak kembali mengalami kejadian serupa.

Di kesempatan yang sama, dia juga mengakui kekhawatiran sejumlah negara bahwa akuisisi kapal selam nuklir Australia di bawah AUKUS dapat memicu perlombaan senjata di kawasan.

Menurutnya, akuisisi kapal selam nuklir ini bisa dijadikan alasan oleh beberapa negara untuk meningkatkan persenjataan mereka.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1521 seconds (0.1#10.140)