Asyik Pemotretan, Model Ini Diterkam Macan Tutul dan Nyaris Tewas
loading...
A
A
A
Dia juga mengatakan bahwa pemilik macan tutul itu telah memberinya pengarahan keselamatan. Namun, dia terluka parah akibat serangan selama pemotretan.
Pemotretan yang nyaris menjadi akhir hidupnya itu berlangsung di sebuah panti untuk pertunjukan satwa di kota Nebra, Jerman.
Jessica mengatakan insiden itu terjadi ketika dia sedang duduk di batang pohon. "Saya merasakan pukulan di punggung saya. Itu terjadi dengan sangat cepat," katanya.
Setelah gigitan hewan itu berulang kali di wajahnya, yang menyebabkan pendarahan hebat, model dari negara bagian Thuringia, Jerman, itu diterbangkan ke rumah sakit di kota Halle.
Tapi Jessica, yang kabarnya harus menanggung bekas luka serangan itu selamanya, memohon kepada pihak berwenang untuk tidak menurunkan kucing besar itu, dengan mengatakan: "Saya tidak ingin hewan itu dibunuh, ia hanya mengikuti nalurinya."
"Saya senang tidak ada permintaan untuk menidurkan hewan itu," imbuh dia.
Jessica mengingat saat-saat menyedihkan ketika Troja, yang pernah menghiasi layar plasma dalam sebuah iklan raksasa elektronik multinasional Panasonic, bergegas ke arahnya.
"Dia menyerang saya, saya tidak bisa melihat secepat itu. Saya sedang duduk di dekat batang pohon dan tiba-tiba saya terbaring di tanah. Dia menggigit pipi, telinga, kepala saya, dan kemudian lagi dan lagi di kepala saya," katanya.
"Lalu saya berteriak, meletakkan tangan saya di depan wajah saya. Pada titik tertentu, dia melepaskan saya sejenak sehingga saya bisa berguling dan keluar dari kandang. Beberapa saat kemudian, ambulans dan helikopter sudah di sana," paparnya.
Pemotretan yang nyaris menjadi akhir hidupnya itu berlangsung di sebuah panti untuk pertunjukan satwa di kota Nebra, Jerman.
Jessica mengatakan insiden itu terjadi ketika dia sedang duduk di batang pohon. "Saya merasakan pukulan di punggung saya. Itu terjadi dengan sangat cepat," katanya.
Setelah gigitan hewan itu berulang kali di wajahnya, yang menyebabkan pendarahan hebat, model dari negara bagian Thuringia, Jerman, itu diterbangkan ke rumah sakit di kota Halle.
Tapi Jessica, yang kabarnya harus menanggung bekas luka serangan itu selamanya, memohon kepada pihak berwenang untuk tidak menurunkan kucing besar itu, dengan mengatakan: "Saya tidak ingin hewan itu dibunuh, ia hanya mengikuti nalurinya."
"Saya senang tidak ada permintaan untuk menidurkan hewan itu," imbuh dia.
Jessica mengingat saat-saat menyedihkan ketika Troja, yang pernah menghiasi layar plasma dalam sebuah iklan raksasa elektronik multinasional Panasonic, bergegas ke arahnya.
"Dia menyerang saya, saya tidak bisa melihat secepat itu. Saya sedang duduk di dekat batang pohon dan tiba-tiba saya terbaring di tanah. Dia menggigit pipi, telinga, kepala saya, dan kemudian lagi dan lagi di kepala saya," katanya.
"Lalu saya berteriak, meletakkan tangan saya di depan wajah saya. Pada titik tertentu, dia melepaskan saya sejenak sehingga saya bisa berguling dan keluar dari kandang. Beberapa saat kemudian, ambulans dan helikopter sudah di sana," paparnya.