Blinken Sebut Masih ada Ribuan Warga AS ‘Tertinggal’ di Afghanistan

Kamis, 26 Agustus 2021 - 16:13 WIB
loading...
Blinken Sebut Masih...
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Antony Blinken mengatakan, mungkin ada sekitar 1.000 warga AS yang tertinggal di Afghanistan. Foto/REUTERS
A A A
WASHINGTON - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) , Antony Blinken mengatakan, mungkin ada sekitar 1.000 warga AS yang “tertinggal” di Afghanistan . AS telah mengevakuasi setidaknya 4.500 warga negara dan keluarga mereka dari Afghanistan sejak pertengahan Agustus.

Blinken mengatakan, tidak ada tenggat waktu pada upaya untuk membantu orang yang ingin meninggalkan Afghanistan, baik orang Amerika maupun lainnya, dan bahwa upaya itu akan berlanjut "selama diperlukan."

Menurut Blinken, ketika upaya evakuasi AS dimulai, ada sebanyak 6.000 warga Amerika di Afghanistan yang ingin meninggalkan negara itu. Berdasarkan analisis AS, jelasnya, kontak yang tersisa sekarang berjumlah sekitar 1.000.

“Untuk sisa sekitar 1.000 kontak yang kami miliki, yang mungkin adalah orang Amerika yang ingin meninggalkan Afghanistan, kami secara agresif menjangkau mereka beberapa kali sehari, melalui berbagai saluran komunikasi,” kata Blinken.

“Dari daftar sekitar 1.000 ini, kami yakin jumlah orang Amerika yang secara aktif mencari bantuan untuk meninggalkan Afghanistan lebih rendah, kemungkinan jauh lebih rendah. Jumlahnya bisa berubah setiap jam,” sambungnya, seperti dilansir Al Arabiya pada Kamis (26/8/2021).

Dia juga mengatakan 45 persen hingga 46 persen dari lebih dari 82 ribu orang yang sejauh ini dievakuasi dari Afghanistan adalah perempuan dan anak-anak.

Sementara itu, meskipun pengangkutan udara akan berlangsung hingga awal pekan depan, militer AS mengatakan akan mengalihkan fokusnya dalam dua hari terakhir dari membantu warga sipil yang melarikan diri menjadi mengevakuasi pasukannya sendiri.
(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2098 seconds (0.1#10.140)