Ribuan Warga Venezuela Mengungsi ke Kolombia Saat Operasi Militer
loading...
A
A
A
“Lebih dari 3.200 orang dari 780 keluarga mengungsi dalam kelompok yang mulai tiba di kotamadya Kolombia, Arauquita, pada Senin karena operasi militer,” papar badan migrasi Kolombia.
Perbatasan saat ini ditutup karena pandemi COVID-19.
"Orang-orang asing itu berada di delapan tempat penampungan di kotamadya Arauquita dan pemerintah nasional, pemerintah daerah Arauca dan komunitas internasional sedang berupaya memberi mereka bantuan," ungkap badan migrasi itu.
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Kolombia di Twitter pekan ini menyatakan kekhawatiran atas situasi tersebut.
Mereka mendesak komunitas internasional memberikan bantuan bagi para pengungsi dari Venezuela.
Menteri Luar Negeri Venezuela Jorge Arreaza menolak komentar itu dalam tweetnya sendiri pada Rabu malam.
“Operasi telah dilakukan terhadap kamp-kamp ilegal kelompok bersenjata Kolombia untuk melindungi warga sipil,” ungkap pernyataan yang dibagikan Arreaza.
Menurut dia, dua tentara Venezuela telah tewas dalam operasi itu.
"Setiap upaya melanggar integritas teritorial Venezuela akan mendapat reaksi keras," tegas dia.
“Kolombia akan meningkatkan kehadiran militer dan polisi di daerah tersebut,” ungkap Menteri Pertahanan (Menhan) Kolombia Diego Molano di Twitter pada Rabu.
Perbatasan saat ini ditutup karena pandemi COVID-19.
"Orang-orang asing itu berada di delapan tempat penampungan di kotamadya Arauquita dan pemerintah nasional, pemerintah daerah Arauca dan komunitas internasional sedang berupaya memberi mereka bantuan," ungkap badan migrasi itu.
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Kolombia di Twitter pekan ini menyatakan kekhawatiran atas situasi tersebut.
Mereka mendesak komunitas internasional memberikan bantuan bagi para pengungsi dari Venezuela.
Menteri Luar Negeri Venezuela Jorge Arreaza menolak komentar itu dalam tweetnya sendiri pada Rabu malam.
“Operasi telah dilakukan terhadap kamp-kamp ilegal kelompok bersenjata Kolombia untuk melindungi warga sipil,” ungkap pernyataan yang dibagikan Arreaza.
Menurut dia, dua tentara Venezuela telah tewas dalam operasi itu.
"Setiap upaya melanggar integritas teritorial Venezuela akan mendapat reaksi keras," tegas dia.
“Kolombia akan meningkatkan kehadiran militer dan polisi di daerah tersebut,” ungkap Menteri Pertahanan (Menhan) Kolombia Diego Molano di Twitter pada Rabu.