8 Ledakan Terdahsyat Dalam Sejarah, Letusan Gunung Tambora Paling Menggelegar

Sabtu, 16 Januari 2021 - 07:29 WIB
loading...
A A A
Tahun kejadian : 2015
Kekuatan : 21 ton TNT
Korban/dampak : 17 tewas, 400 luka-luka

Sebuah gudang di Kota Tianjin, China meledak dahsyat pada Agustus 2015. Berdasarkan data dari China Earthquake Networks Centre, ada dua ledakan terkait kejadian itu.Ledakan bahan kimia pertama setara dengan 3 ton bom TNT. Lebih parah, ledakan kedua setara dengan ledakan 21 ton bom TNT. (Baca juga: 10 Sniper Paling Mematikan Sepanjang Sejarah)

Hasilnya, ledakan itu dikatakan oleh warga sekitar sampai menimbulkan gempa. Jumlah korban meninggal tercatat mencapai 17 orang, korban luka 400 orang terluka, 32 di antaranya kritis. Ledakan gudang bahan kimia berbahaya itu juga disebut menghanguskan dan memecahkan kaca hampir semua apartemen bertingkat di sekitarnya.

8. Ledakan Oppau, Jerman

8 Ledakan Terdahsyat Dalam Sejarah, Letusan Gunung Tambora Paling Menggelegar


Tahun kejadian : 1921
Kekuatan : 1-2 kiloton
Korban/dampak : 600 tewas

Pada 21 September 1921 sebuah pabrik kimia Jerman, BASF di Oppau --sekarang Ludwigshafen-- yang menyimpan sekitar 450 ton campuran amonimum nitrat dan amonium sulfat meledak. Bencana itu
setidaknya menewaskan 500 sampai 600 orang.

Insiden diduga terjadi pada proses pembuatan amonia yang disebut dengan proses Haber. Ledakan yang terjadi pada pukul 7.32 pagi waktu setempat ini menghasilkan lubang sepanjang 90 meter dengan lebar 125 meter dan kedalaman 19 meter. (Baca juga: Jejak 10 Pemimpin Dunia Jinakkan Lawan Politik)

Ledakan kabarnya terdengar sampai ke Prancis dan Kota Munchen. Energi ledakan tersebut ditaksir mencapai 1-2 kiloton yang menewaskan hampir 600 orang. Sementara kerugian materi yang ditimbulkan akibat bencana ini sekitar USD7 juta.

Sumber: www.listverse.com
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1082 seconds (0.1#10.140)