Sehari di Pulau Terpencil, Rohingya: Semoga Banjir Tak Membunuh Kita

Rabu, 30 Desember 2020 - 07:30 WIB
loading...
A A A
Mobil SUV Angkatan Laut Bangladesh kemudian membawa para wartawan melalui jalur semen yang memisahkan deretan rapi blok perumahan berdinding abu-abu dengan beranda lebar.

Jurnalis juga ditunjukkan ruangan kosong dengan dua tempat tidur susun baja dan plastik untuk empat orang. Tempat itu adalah dapur komunitas dengan beberapa kompor yang dipisahkan oleh sekat beton kecil dan kolam air tawar.

Satu bungalo putih besar yang dikelilingi pagar disediakan untuk VVIP jika ada yang ingin berkunjung.

“Orang-orang Rohingya yang pindah ke sana sangat senang dengan pengaturan tersebut,” ungkap Menteri Luar Negeri Bangladesh Abdul Momen kepada Reuters.
(sya)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1656 seconds (0.1#10.140)