UE Sesalkan Keputusan Mundur Perdana Menteri Baru Lebanon

Selasa, 29 September 2020 - 01:57 WIB
loading...
UE Sesalkan Keputusan...
Uni Eropa (UE) mengaku kecewa dan prihatin dengan keputusan Perdana Menteri Lebanon, Mustapha Adib untuk mundur. Foto/REUTERS
A A A
BRUSSELS - Uni Eropa (UE) mengaku kecewa dan prihatin dengan keputusan Perdana Menteri Lebanon , Mustapha Adib untuk mundur. UE lalu mendesak Lebanon untuk membentuk pemerintah guna memenangkan dukungan keuangan dari Dana Moneter Internasional (IMF).

Adib, yang dilantik pada 31 Agustus lalu, mengundurkan diri sebagai Perdana Menteri Lebanon di tengah kebuntuan politik atas pembentukan kabinet pemerintahan baru. ( )

"Mereka telah memutuskan untuk mengkhianati komitmen ini (untuk membentuk pemerintahan). Saya benar-benar merasa malu dengan para pemimpin negara itu. Saya melihat bahwa pihak berwenang Lebanon dan kekuatan politik memilih untuk mendukung kepentingan partisan dan individu mereka sehingga merugikan kepentingan umum negara," ucapnya.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Rusia Sebut Pemimpin...
Rusia Sebut Pemimpin Uni Eropa Adalah 'Anjing' yang Penyayang, Berikut 3 Penyebabnya
Wakil Belgia Murka Para...
Wakil Belgia Murka Para Anggota Parlemen Eropa Tertawakan Genosida di Gaza
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
Siapkan Skenario Terburuk,...
Siapkan Skenario Terburuk, Uni Eropa Siapkan Peta Jalan Pertahanan sebagai Pengganti NATO
Pemimpin Hizbullah Ancam...
Pemimpin Hizbullah Ancam Hadapi Israel di Lebanon Selatan
Komisi Eropa Dorong...
Komisi Eropa Dorong UE Memiliki Blok Pertahanan Baru, Berikut 3 Alasannya
Perkiraan Kondisi NATO...
Perkiraan Kondisi NATO jika Amerika Serikat Hengkang, Akan Kehilangan Sumber Daya Militer Utama
Para Tentara Israel...
Para Tentara Israel Jual Barang Jarahan yang Dicuri dari Gaza, Tepi Barat, dan Lebanon
Macron Sebut Rusia Ancaman...
Macron Sebut Rusia Ancaman bagi Prancis dan Uni Eropa
Rekomendasi
400 WNI Korban Eksploitasi...
400 WNI Korban Eksploitasi Online Scam Berhasil Keluar dari Myanmar
Suasana Rumah Duka Mat...
Suasana Rumah Duka Mat Solar Mulai Ramai Dipadati Pelayat
Raksasa Ritel Asal AS...
Raksasa Ritel Asal AS di Ambang Kebangkrutan, Ratusan Toko Terancam Tutup
Berita Terkini
Sekutu NATO Mulai Melawan...
Sekutu NATO Mulai Melawan AS, Desak Eropa Ganti Jet Tempur Siluman F-35 dengan Rafale
14 menit yang lalu
3 Skenario AS Menginvasi...
3 Skenario AS Menginvasi Panama, Invasi Militer Salah Satu Pilihan Terburuk
41 menit yang lalu
Efisiensi, Trump Cabut...
Efisiensi, Trump Cabut Perlindungan Secret Service AS untuk Anak-anak Biden
1 jam yang lalu
11 Fakta Unik Kuwait,...
11 Fakta Unik Kuwait, Negara Pemilik Mata Uang Termahal di Dunia: Bensin Murah, Sekolah Gratis, Bebas Pajak Penghasilan
2 jam yang lalu
Perawat AS Masuk Islam...
Perawat AS Masuk Islam usai Lihat Ibu Gaza Gendong Anaknya yang Dibom Israel Masih Ucap Alhamdulillah
3 jam yang lalu
Gedung Putih: Kesepakatan...
Gedung Putih: Kesepakatan Damai untuk Akhiri Perang Rusia-Ukraina Tak Pernah Sedekat Ini
3 jam yang lalu
Infografis
5 Negara Calon Pemimpin...
5 Negara Calon Pemimpin Baru NATO, Salah Satunya Turki
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved