Profil Takeshi Ebisawa, Bos Yakuza yang Akui Bersalah Coba Jual Bahan Senjata Nuklir ke Iran
loading...
A
A
A
Yakuza muncul pada abad ke-17 di kalangan kelompok marginal masyarakat feodal Jepang, seperti bakuto (penjudi keliling), tekiya (penjual keliling), dan samurai atau ronin.
Yakuza memiliki kode kehormatan yang kompleks, yang didasarkan pada konsep giri (kewajiban) dan ninjo (kemanusiaan).
Yakuza memiliki ritual unik, seperti ritual yubitsume, di mana seorang anggota memotong sebagian jarinya sebagai bentuk penebusan dosa atau permintaan maaf kepada oyabun.
Yakuza memiliki struktur organisasi yang unik dan berbeda dengan struktur organisasi negara lain.
Yakuza menikmati masa keemasannya antara era 1960-an dan 1980-an. Tahun lalu, jumlah anggota jaringan yakuza diperirakan tersisa 20.400 orang.
Ada tiga klan yakuza yang dikenal di Jepang, yakni yakuza Yamaguchi-gumi, yakuza Sumiyoshi-kai, dan yakuza Inagawa-kai. Tidak diketahui, Takeshi Ebisawa merupakan pemimpin yakuza klan yang mana.
Vonis terhadap Ebisawa dijadwalkan pada 9 April 2025. Jika terbukti bersalah, Ebisawa bisa menghadapi hukuman penjara seumur hidup.
Yakuza memiliki kode kehormatan yang kompleks, yang didasarkan pada konsep giri (kewajiban) dan ninjo (kemanusiaan).
Yakuza memiliki ritual unik, seperti ritual yubitsume, di mana seorang anggota memotong sebagian jarinya sebagai bentuk penebusan dosa atau permintaan maaf kepada oyabun.
Yakuza memiliki struktur organisasi yang unik dan berbeda dengan struktur organisasi negara lain.
Yakuza menikmati masa keemasannya antara era 1960-an dan 1980-an. Tahun lalu, jumlah anggota jaringan yakuza diperirakan tersisa 20.400 orang.
Ada tiga klan yakuza yang dikenal di Jepang, yakni yakuza Yamaguchi-gumi, yakuza Sumiyoshi-kai, dan yakuza Inagawa-kai. Tidak diketahui, Takeshi Ebisawa merupakan pemimpin yakuza klan yang mana.
Vonis terhadap Ebisawa dijadwalkan pada 9 April 2025. Jika terbukti bersalah, Ebisawa bisa menghadapi hukuman penjara seumur hidup.
(mas)