5 Perubahan yang Akan Terjadi jika Politikus Anti-Islam Memimpin Belanda
loading...
A
A
A
Di Prancis, Partai Reli Nasional pimpinan Marine Le Pen dan bukan Partai Sosialis yang berkuasalah yang menantang kandidat terdepan Emmanuel Macron dalam pemilihan presiden tahun 2017. Dibutuhkan 34 persen suara untuk menjadi partai oposisi utama. Tahun lalu, Le Pen meningkatkan perolehan suara populernya pada putaran kedua menjadi 41,45 persen, menunjukkan bahwa ia akan kembali menjadi calon presiden utama.
Di Italia, Liga Utara memperoleh 17,4 persen suara pada tahun 2018 dan menjadi kekuatan terbesar ketiga di tingkat nasional.
Giorgia Meloni meraih kemenangan pada pemilu September 2022 sebagai ketua koalisi sayap kanan yang terdiri dari partai Brothers of Italy, yang memiliki akar neo-fasis; Liga Utara Matteo Salvini; dan Forza Italia karya Silvio Berlusconi.
Partai Smer di Slovakia memenangkan 23 persen suara pada 30 September. Pemimpinnya, Robert Fico, telah berbicara menentang sanksi terhadap Rusia. Seminggu setelah pemilu, Fico mengatakan negaranya akan segera menghentikan pengiriman bantuan militer lebih lanjut ke Ukraina.
Namun ada juga tanda-tanda reaksi balik terhadap otoritarianisme.
Di Polandia, Partai Hukum dan Keadilan yang berkuasa dan sekutunya gagal memenangkan mayoritas kursi pada pemilu 15 Oktober, sehingga kemungkinan besar oposisi yang bersatu akan menggantikannya.
Di Italia, Liga Utara memperoleh 17,4 persen suara pada tahun 2018 dan menjadi kekuatan terbesar ketiga di tingkat nasional.
Giorgia Meloni meraih kemenangan pada pemilu September 2022 sebagai ketua koalisi sayap kanan yang terdiri dari partai Brothers of Italy, yang memiliki akar neo-fasis; Liga Utara Matteo Salvini; dan Forza Italia karya Silvio Berlusconi.
Partai Smer di Slovakia memenangkan 23 persen suara pada 30 September. Pemimpinnya, Robert Fico, telah berbicara menentang sanksi terhadap Rusia. Seminggu setelah pemilu, Fico mengatakan negaranya akan segera menghentikan pengiriman bantuan militer lebih lanjut ke Ukraina.
Namun ada juga tanda-tanda reaksi balik terhadap otoritarianisme.
Di Polandia, Partai Hukum dan Keadilan yang berkuasa dan sekutunya gagal memenangkan mayoritas kursi pada pemilu 15 Oktober, sehingga kemungkinan besar oposisi yang bersatu akan menggantikannya.
(ahm)