Plutonium dari Tes Senjata Nuklir AS Cemari Laut China Selatan
loading...
A
A
A
Selain plutonium, tes senjata nuklir juga mencemari daerah itu dengan cesium, strontium, dan bahan radioaktif lainnya.
Castle Bravo, bom termonuklir pertama AS, diledakkan pada tahun 1954 di Bikini Atoll, jauh lebih besar dari yang diperkirakan para ilmuwan dan memuntahkan debu radioaktif dalam jumlah besar ke atmosfer, yang jatuh melintasi wilayah laut yang luas yang mencakup beberapa pulau berpenghuni.
Debu radioaktif itu mengenai satu kapal nelayan Jepang, Daigo Fukuryu Maru, membuat 23 awak kapal mengalami keracunan radiasi akut dan membunuh salah satu dari mereka.
Lihat Juga: Ini 2 Penantang Terkuat Jet Tempur F-35 Amerika Serikat, Salah Satunya Buatan Negara Asia
Castle Bravo, bom termonuklir pertama AS, diledakkan pada tahun 1954 di Bikini Atoll, jauh lebih besar dari yang diperkirakan para ilmuwan dan memuntahkan debu radioaktif dalam jumlah besar ke atmosfer, yang jatuh melintasi wilayah laut yang luas yang mencakup beberapa pulau berpenghuni.
Debu radioaktif itu mengenai satu kapal nelayan Jepang, Daigo Fukuryu Maru, membuat 23 awak kapal mengalami keracunan radiasi akut dan membunuh salah satu dari mereka.
Lihat Juga: Ini 2 Penantang Terkuat Jet Tempur F-35 Amerika Serikat, Salah Satunya Buatan Negara Asia
(sya)