6 Kebijakan Unik India dalam Mempopulerkan Program Keluarga Berencana
loading...
A
A
A
5. Konseling Gratis
Namun, banyak pihak menilai berbagai kampanye KB di India dinilai gagal dan tidak efektif. Kenapa? Mereka hanya fokus pada
perempuan dan mengabaikan laki-laki.
Menurut Anand Sinha, pakar kesehatan publik, slogan tidak bisa menggantikan konseling tradisional. "Mayoritas masyarakat membutuhkan pendekatan personal," tuturnya. Apalagi, masyarakat juga ingin menciptakan momentum positif.
6. Menggunakan Ringtone Lucu
Foto/Reuters
Untuk mengampanyekan KB di India, pemerintah pernah menggunakan ringtone bertema kondom pada 2008. Proyek itu didanai oleh Bill and Melinda Gates Foundation, sebagai bagian dari program untuk seks yang lebih aman.
Ringtone yang menyampaikan kata "kondom" secara berulang-ulang itu menjadi hal yang lucu dan unik. Apalagi, ditambah dengan latar musik. Itu juga didukung dengan video iklan menayangkan telepon seorang pria berbunyi dengan ringtone kondom di sebuah acara pernikahan.
Ringtone tersebut sempat viral dan telah diunduh lebih dari 480.000 kali.
Namun, banyak pihak menilai berbagai kampanye KB di India dinilai gagal dan tidak efektif. Kenapa? Mereka hanya fokus pada
perempuan dan mengabaikan laki-laki.
Menurut Anand Sinha, pakar kesehatan publik, slogan tidak bisa menggantikan konseling tradisional. "Mayoritas masyarakat membutuhkan pendekatan personal," tuturnya. Apalagi, masyarakat juga ingin menciptakan momentum positif.
6. Menggunakan Ringtone Lucu
Foto/Reuters
Untuk mengampanyekan KB di India, pemerintah pernah menggunakan ringtone bertema kondom pada 2008. Proyek itu didanai oleh Bill and Melinda Gates Foundation, sebagai bagian dari program untuk seks yang lebih aman.
Ringtone yang menyampaikan kata "kondom" secara berulang-ulang itu menjadi hal yang lucu dan unik. Apalagi, ditambah dengan latar musik. Itu juga didukung dengan video iklan menayangkan telepon seorang pria berbunyi dengan ringtone kondom di sebuah acara pernikahan.
Ringtone tersebut sempat viral dan telah diunduh lebih dari 480.000 kali.
(ahm)