Inilah Alasan Pendeta Katolik AS Tersohor Masuk Islam, Mengaku Mudik

Selasa, 28 Februari 2023 - 09:11 WIB
loading...
A A A
Sekitar tahun 2003, Heagy beralih ke Gereja Ortodoks Antiokhia, yang dia tinggalkan pada tahun 2017 untuk bergabung dengan Gereja Katolik Timur.

Dia kemudian lulus dari Biara Kebangkitan Suci St Nazianz dan menjadi biarawan pendeta Katolik Bizantium. Sejak itu dia menjadi seorang Muslim.

Menurut outlet berita Ummid, Heagy menambahkan, “Inilah alasan mengapa orang yang masuk Islam tidak berbicara tentang 'konversi' tetapi tentang 'kembali' ke Islam, yang merupakan proses panjang untuk kembali.”

Heagy mengatakan sejak dia mengumumkan berita masuk Islam, dia telah menerima pesan tulus dari umat Islam.

“Kehangatan dan keramahtamahan yang saya saksikan dan terima dari komunitas Muslim sangat fenomenal. Belum pernah saya mengalami keramahan seperti itu. Masa depan, bagi saya, tidak pasti. Lompatan ke dalam kegelapan selalu dilakukan dengan beberapa kecemasan," tutur dia.

Para netizen ramai membicarakan perubahan agama mantan pendeta Kristen itu, dengan beberapa pengguna berharap dia baik-baik saja dalam perjalanannya.

Lebih lanjut dalam posting blognya, dia mengatakan setelah membuat keputusan untuk masuk Islam, dia merasakan "kedamaian, kegembiraan, dan kelegaan" yang "akhirnya membawa saya pulang."

"Sekarang mulailah pekerjaan untuk masuk lebih dalam ke dalam iman. Pembelajaran yang lebih dalam. Cinta untuk Dien. Cinta untuk Ummah. Cinta untuk Nabi," papar dia.

Pastor Hilarion Heagy menambahkan dia telah menerima pesan dan telepon dari orang-orang di seluruh dunia yang menanyakan alasan di balik meninggalkan agama Kristen dan memeluk Islam.

Dia juga membagikan daftar sumber referensi yang berguna baginya untuk membuat keputusan ini.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Trump Tuntut Ukraina...
Trump Tuntut Ukraina Bayar Kembali Semua Bantuan AS dengan Bunganya
Trump Pecat Hampir Semua...
Trump Pecat Hampir Semua Karyawan Institut Perdamaian yang Didanai Kongres AS
Eks PM Inggris Tegaskan...
Eks PM Inggris Tegaskan Tidak Ada Alternatif NATO
Iran Tidak Peduli dan...
Iran Tidak Peduli dan Tak Takut dengan Ancaman Trump
Mahasiswi PhD Asal Turki...
Mahasiswi PhD Asal Turki Ini Diculik saat Hendak Berbuka Puasa, Terancam Dideportasi dari AS karena Dituding Mendukung Hamas
Kunjungi Pangkalan Militer,...
Kunjungi Pangkalan Militer, JD Vance Tuding Bujuk Warga Greenland Bergabung dengan AS
AS Ngotot Kuasai Greenland,...
AS Ngotot Kuasai Greenland, Tuding Denmark Gagal Melindungi
Mahasiswa Turki Diculik...
Mahasiswa Turki Diculik Agen AS Saat Akan Berbuka Puasa Gara-Gara Dukungan untuk Palestina
Rekomendasi
Ikut Mudik, Apriyani...
Ikut Mudik, Apriyani Rahayu Bakal Jalani Tradisi Lebaran di Kampung Halaman
BTS, BLACKPINK, BIGBANG,...
BTS, BLACKPINK, BIGBANG, dan IU Masuk Daftar Musisi Terhebat Abad 21
Misi Kemanusiaan TNI...
Misi Kemanusiaan TNI ke Myanmar, Helikopter Super Puma hingga Kapal Rumah Sakit Dikerahkan
Berita Terkini
Sambut Idulfitri, Hamas...
Sambut Idulfitri, Hamas Sepakati Proposal Gencatan Senjata Baru dengan Israel
9 jam yang lalu
Israel Larang Umat Islam...
Israel Larang Umat Islam Palestina Gelar Salat Id di Masjid Ibrahimi
12 jam yang lalu
Rakyat Palestina Rayakan...
Rakyat Palestina Rayakan Idulfitri, Israel Intensifkan Serangan Darat dengan Kirim Ribuan Tentara ke Rafah
13 jam yang lalu
Ditinggal AS dan Eropa,...
Ditinggal AS dan Eropa, Presiden Ukraina Memiliki Misi Rahasia ke China dan Brasil
13 jam yang lalu
Agen FSB Rusia Selidiki...
Agen FSB Rusia Selidiki Senjata Sonik di Serbia
15 jam yang lalu
Mengapa Ukraina dan...
Mengapa Ukraina dan AS Kalah 5-0 dalam Perundingan dengan Rusia?
16 jam yang lalu
Infografis
5 Negara Islam dengan...
5 Negara Islam dengan Kekuatan Militer Terkuat di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved