Ditinggal AS dan Eropa, Presiden Ukraina Memiliki Misi Rahasia ke China dan Brasil

Minggu, 30 Maret 2025 - 19:49 WIB
loading...
Ditinggal AS dan Eropa,...
Presiden Ukraina memiliki rahasia ke China dan Brasil karena takut ditinggal AS dan Eropa. Foto/X/@ZelenskyyUa
A A A
MOSKOW - Mantan Perdana Menteri Italia Massimo D'Alema mengklaim bahwa ia melakukan misi diplomatik rahasia ke Brasil dan China atas nama pemimpin Ukraina Vladimir Zelensky untuk mendapatkan dukungan internasional, di tengah kekhawatiran bahwa Kiev akan ditinggalkan oleh para pendukung Baratnya.

Pengungkapan itu terungkap selama percakapan dengan politisi Italia Gianfranco Fini yang diterbitkan oleh La Repubblica pada hari Kamis. Menurut D'Alema, Zelensky mendekatinya sekitar tahun 2024, mengungkapkan kekhawatirannya akan potensi bencana karena dukungan Barat berkurang.

“Saya kebetulan berbicara dengan Zelensky di sela-sela sebuah inisiatif mengenai Balkan. Dan dia memberi tahu saya dengan jelas bahwa negaranya berisiko mengalami bencana karena ‘Amerika cepat atau lambat akan menarik diri, dan Eropa tidak dapat diandalkan,’” kata mantan perdana menteri itu kepada Fini, dilansir RT.

“Dia meminta saya pergi ke Brasil dan Beijing untuk mencari tahu apakah Lula dan Xi Jinping dapat melakukan sesuatu,” klaim D’Alema. Baik Brasil maupun China belum secara terbuka mengonfirmasi adanya kunjungan oleh mantan pejabat Italia itu.

Di Brasilia, Presiden Luiz Inacio Lula da Silva dilaporkan menolak inisiatif itu secara langsung, bersikeras bahwa Ukraina adalah “masalah Amerika.”

“Saya pergi ke sana, tetapi Lula hampir menunjukkan jalan keluar kepada saya, mengatakan kepada saya bahwa Ukraina adalah masalah bagi Amerika dan bahwa, menurutnya, saya seharusnya tertarik pada Palestina sebagai gantinya,” kata D’Alema.

Di China, D’Alema dilaporkan bertemu dengan salah satu pejabat tinggi kebijakan luar negeri Partai Komunis, dan membahas gagasan pasukan penjaga perdamaian internasional untuk Ukraina.

Baca Juga: Perang Houti Berkobar di Bulan Suci

Di akhir pertemuan, pejabat China tersebut dikatakan telah berkomentar: “Anda tahu, Anda adalah orang Eropa pertama yang datang untuk berbicara kepada kami tentang hal ini. Yang lain hanya meminta kami untuk tidak mendukung Rusia.”

Mantan perdana menteri tersebut juga mengkritik UE karena memicu apa yang ia gambarkan sebagai harapan yang tidak realistis tentang konflik tersebut.

“Eropa tidak melakukan apa pun selain mengulangi bahwa Rusia dapat dikalahkan, padahal jelas bagi semua orang bahwa perang tidak dapat dimenangkan oleh siapa pun,” katanya.
(ahm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Krimea Masuk Wilayah...
Krimea Masuk Wilayah Ukraina atau Rusia? Sejarah Panjang Sejak Era Ottoman hingga Kini
Trump Tegur Putin usai...
Trump Tegur Putin usai Rudal Rusia Tewaskan 12 Warga Ukraina: 'Vladimir, Stop!'
Rusia Pastikan Gunakan...
Rusia Pastikan Gunakan Senjata Nuklir Jika Diinvasi Barat
Moskow: Pengerahan Tentara...
Moskow: Pengerahan Tentara NATO ke Ukraina Bakal Picu Perang Dunia III Melawan Rusia!
Rusia Gelar Serangan...
Rusia Gelar Serangan Udara Besar-besaran di Seluruh Ukraina
Rusia Tak Menuntut Pemecatan...
Rusia Tak Menuntut Pemecatan Zelensky, Apa Alasannya?
Kremlin: Eropa Menginginkan...
Kremlin: Eropa Menginginkan Perang, Bukan Perundingan!
Kenapa Pangeran Tampan...
Kenapa Pangeran Tampan Al-Waleed bin Khaled Al-Saud Dijuluki Sleeping Prince Arab Saudi?
Siapa Pelaku Pembantaian...
Siapa Pelaku Pembantaian Turis Hindu di Kashmir? Ini Penjelasan Lengkapnya
Rekomendasi
TOP 10 MasterChef Indonesia...
TOP 10 MasterChef Indonesia Season 12 Siap Hadirkan Tantangan Menantang, Menguji Ketelitian dan Kecepatan Para Kontestan!
Sosok Ibu Muncul di...
Sosok Ibu Muncul di Sidang Hasto, KPK Dalami Perlu Tidaknya Pemanggilan
Danjen Kopassus Minta...
Danjen Kopassus Minta Maaf Anggotanya Foto Bareng Hercules
Berita Terkini
5 Fakta Pangeran Al...
5 Fakta Pangeran Al Waleed, Sleeping Prince yang Sudah Koma 19 Tahun
58 menit yang lalu
Abu Ubaidah Puji Keajaiban...
Abu Ubaidah Puji Keajaiban Militer Saat Pejuang Al-Qassam Sergap Pasukan Israel di Rafah
1 jam yang lalu
Pemerintah Gaza Peringatkan...
Pemerintah Gaza Peringatkan Kematian Massal Segera akibat Blokade Israel
2 jam yang lalu
Konvoi Ambulans Ditembaki,...
Konvoi Ambulans Ditembaki, Sentimen Anti-China Meningkat di Myanmar
3 jam yang lalu
Senator Jerman Juluki...
Senator Jerman Juluki Tesla Mobil Nazi, Elon Musk Makin Dibenci di Eropa
3 jam yang lalu
6 Cara Iran Menang Perang...
6 Cara Iran Menang Perang Lawan AS dan Israel, Mungkinkah Tercapai dalam 5 Tahap?
4 jam yang lalu
Infografis
2 Negara NATO akan Kirim...
2 Negara NATO akan Kirim Jet Tempur dan Kapal Perang ke Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved