PBB Kutuk Penembakan Massal di Tempat Penitipan Anak Thailand
Jum'at, 07 Oktober 2022 - 03:26 WIB
Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan PBB, UNESCO, juga menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga para korban.
“Serangan terhadap sekolah, siswa dan pendidik, adalah serangan terhadap hak atas pendidikan," tulis badan tersebut di Twitter.
“Tidak ada yang harus menjadi target,” demikian sambungan pernyataan itu.
Menurut pihak berwenang, penyerang - dilaporkan seorang mantan perwira polisi - bunuh diri setelah menargetkan orang-orang dengan pistol dan pisau di sebuah pusat penitipan anak di provinsi Nong Bua Lamphu, Thailand utara.
Dia dilaporkan melarikan diri dari tempat kejadian, setelah menembak dan menikam korbannya, sebelum membunuh dirinya sendiri dan keluarganya, menyusul operasi besar-besaran polisi memburu pelaku penyerangan.
“Serangan terhadap sekolah, siswa dan pendidik, adalah serangan terhadap hak atas pendidikan," tulis badan tersebut di Twitter.
“Tidak ada yang harus menjadi target,” demikian sambungan pernyataan itu.
Menurut pihak berwenang, penyerang - dilaporkan seorang mantan perwira polisi - bunuh diri setelah menargetkan orang-orang dengan pistol dan pisau di sebuah pusat penitipan anak di provinsi Nong Bua Lamphu, Thailand utara.
Dia dilaporkan melarikan diri dari tempat kejadian, setelah menembak dan menikam korbannya, sebelum membunuh dirinya sendiri dan keluarganya, menyusul operasi besar-besaran polisi memburu pelaku penyerangan.
(ian)
tulis komentar anda