Turki Adili 20 Warga Saudi Pembunuh Khashoggi Termasuk 2 Eks Ajudan MBS

Jum'at, 03 Juli 2020 - 21:47 WIB
Pemerintah Saudi menyebut pembunuhan terhadap Khashoggi itu sebagai "operasi jahat" setelah berulang kali menyangkal keterlibatan dalam insiden itu selama berminggu-minggu.

Hubungan Ankara dengan Riyadh berada di bawah tekanan kuat setelah pembunuhan jurnalis, yang secara pribadi dikenal oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.

Erdogan mengatakan pembunuhan itu diperintahkan oleh "level tertinggi" pemerintah Saudi.

Pada bulan Desember lalu, pengadilan di Arab Saudi dilaporkan menjatuhkan hukuman mati terhadap lima orang dan hukuman penjara terhadap tiga orang lainnya atas pembunuhan jurnalis tersebut setelah pengadilan yang digelar tertutup.

Menurut Gardner, masalah utama dalam menyelidiki pembunuhan Khashoggi adalah kurangnya kerja sama oleh otoritas Saudi dan tidak adanya orang yang dituduh. (Baca juga: Kata-kata Terakhir Khashoggi: Aku Tidak Bisa Bernapas )

"Dan itu benar-benar menggarisbawahi lagi berapa banyak penyelidikan internasional yang dipimpin PBB diperlukan. Untuk itu, kerja sama semua pihak diperlukan dengan pemerintah Turki dan Saudi berbagi semua bukti yang mereka kumpulkan," katanya.

Pada Mei, putra Khashoggi, Salah Khashoggi, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa keluarganya telah memaafkan para pembunuh ayahnya.
(min)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More