Dampingi Raja Charles III, Camilla Akan Dinobatkan sebagai Permaisuri
Jum'at, 09 September 2022 - 06:55 WIB
LONDON - Sosok Camilla Parker Bowles sempat menjadi wanita yang paling disorot di dunia beberapa dekade lalu. Penyebabnya karena ia dianggap sebagai wanita penyebab keretakan rumah tangga Pangeran Charles dan Putri Diana kala itu.
Diana dilaporkan sempat menggambarkan Camilla sebagai "rottweiler". Camilla pun tampaknya ditakdirkan untuk tidak disetujui oleh publik Inggris, setelah wawancara mengejutkan Diana tahun 1995 dengan wartawan BBC Martin Bashir.
Dalam wawancara itu, Diana yang bergelar Princess of Wales mengeluh "ada tiga dari kami di pernikahan ini”, mengacu pada hubungan cinta lama Charles dan Camilla. Setelah kematian Diana pada tahun 1997, butuh dua tahun bagi Charles dan Camilla untuk tampil di depan umum.
Penampilan pertama Charles dan Camilla adalah di pesta ulang tahun untuk saudara perempuan Camilla, di hotel Ritz London. Namun, tahun berikutnya, Ratu mengisyaratkan persetujuannya dengan menghadiri makan siang bersama Charles dan Camilla.
Pasangan itu menikah pada 9 April 2005 dalam upacara sipil yang diikuti dengan pemberkatan agama di Kapel St George, dengan kehadiran Ratu Elizabeth II. Mendiang Ratu Elizabeth II menekankan dalam sebuah pesan yang diterbitkan pada malam hari aksesi ke-70 pada bulan Februari tahun ini, bahwa istri Charles akan dikenal pada aksesi ke takhta sebagai Permaisuri.
Itu adalah gelar yang sama yang diberikan kepada Elizabeth, istri Raja George VI, yang setelah kematian raja diberi gelar Ibu Suri.
“Ketika, pada waktunya, putra saya Charles menjadi Raja, saya tahu Anda akan memberinya dan istrinya, Camilla, dukungan yang sama yang telah Anda berikan kepada saya; dan itu adalah harapan tulus saya bahwa, ketika saatnya tiba, Camilla akan dikenal sebagai Permaisuri saat dia melanjutkan pengabdiannya yang setia”, tulis Ratu, seperti dikutip dari The Guardian.
Sudah lama Charles berharap bahwa Camilla akan mengambil gelar Ratu dan dengan demikian dimahkota. Tetapi, dia akan dikenal sebagai Ratu Camilla hanya dimungkinkan karena perubahan luar biasa dalam opini publik.
Camilla mengambil gelar HRH The Princess Consort. Acara tersebut menarik 20.000 orang yang bersorak-sorai ke jalan-jalan menuju Kastil Windsor, yang hingga kini jadi tanda paling jelas bahwa Camilla telah memenangkan hati publik Inggris.
Pangeran Harry membantu menyegel penerimaannya pada tahun 2005 dengan menolak citra Camilla sebagai "ibu tiri yang jahat". Harry menggambarkannya sebagai "wanita yang luar biasa dan dia membuat ayah kami sangat, sangat bahagia, yang merupakan hal terpenting". “William dan saya sangat mencintainya,” kata Harry.
Diana dilaporkan sempat menggambarkan Camilla sebagai "rottweiler". Camilla pun tampaknya ditakdirkan untuk tidak disetujui oleh publik Inggris, setelah wawancara mengejutkan Diana tahun 1995 dengan wartawan BBC Martin Bashir.
Dalam wawancara itu, Diana yang bergelar Princess of Wales mengeluh "ada tiga dari kami di pernikahan ini”, mengacu pada hubungan cinta lama Charles dan Camilla. Setelah kematian Diana pada tahun 1997, butuh dua tahun bagi Charles dan Camilla untuk tampil di depan umum.
Penampilan pertama Charles dan Camilla adalah di pesta ulang tahun untuk saudara perempuan Camilla, di hotel Ritz London. Namun, tahun berikutnya, Ratu mengisyaratkan persetujuannya dengan menghadiri makan siang bersama Charles dan Camilla.
Pasangan itu menikah pada 9 April 2005 dalam upacara sipil yang diikuti dengan pemberkatan agama di Kapel St George, dengan kehadiran Ratu Elizabeth II. Mendiang Ratu Elizabeth II menekankan dalam sebuah pesan yang diterbitkan pada malam hari aksesi ke-70 pada bulan Februari tahun ini, bahwa istri Charles akan dikenal pada aksesi ke takhta sebagai Permaisuri.
Itu adalah gelar yang sama yang diberikan kepada Elizabeth, istri Raja George VI, yang setelah kematian raja diberi gelar Ibu Suri.
“Ketika, pada waktunya, putra saya Charles menjadi Raja, saya tahu Anda akan memberinya dan istrinya, Camilla, dukungan yang sama yang telah Anda berikan kepada saya; dan itu adalah harapan tulus saya bahwa, ketika saatnya tiba, Camilla akan dikenal sebagai Permaisuri saat dia melanjutkan pengabdiannya yang setia”, tulis Ratu, seperti dikutip dari The Guardian.
Sudah lama Charles berharap bahwa Camilla akan mengambil gelar Ratu dan dengan demikian dimahkota. Tetapi, dia akan dikenal sebagai Ratu Camilla hanya dimungkinkan karena perubahan luar biasa dalam opini publik.
Camilla mengambil gelar HRH The Princess Consort. Acara tersebut menarik 20.000 orang yang bersorak-sorai ke jalan-jalan menuju Kastil Windsor, yang hingga kini jadi tanda paling jelas bahwa Camilla telah memenangkan hati publik Inggris.
Pangeran Harry membantu menyegel penerimaannya pada tahun 2005 dengan menolak citra Camilla sebagai "ibu tiri yang jahat". Harry menggambarkannya sebagai "wanita yang luar biasa dan dia membuat ayah kami sangat, sangat bahagia, yang merupakan hal terpenting". “William dan saya sangat mencintainya,” kata Harry.
(esn)
Lihat Juga :
tulis komentar anda