Lavrov Akui Tujuan Rusia Gulingkan Presiden Ukraina Zelensky
Senin, 25 Juli 2022 - 22:01 WIB
MOSKOW - Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia Sergey Lavrov mengatakan tujuan menyeluruh Moskow adalah menggulingkan pemerintahan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Pernyataan itu muncul ketika rentetan artileri dan serangan udara Rusia terus menghantam kota-kota di seluruh Ukraina.
Pernyataan Lavrov datang di tengah upaya Ukraina melanjutkan ekspor biji-bijian dari pelabuhan Laut Hitam, yang akan membantu meringankan kekurangan pangan global.
Berbicara kepada para delegasi pada pertemuan puncak Liga Arab di Kairo Minggu malam (24/7/2022), Lavrov mengatakan Moskow bertekad membantu Ukraina "membebaskan diri dari beban rezim yang benar-benar tidak dapat diterima ini."
Lavrov menuduh Kiev dan “sekutu Baratnya” menyebarkan propaganda yang dimaksudkan untuk memastikan Ukraina “menjadi musuh abadi Rusia.”
“Rakyat Rusia dan Ukraina akan terus hidup bersama, kami pasti akan membantu rakyat Ukraina untuk menyingkirkan rezim, yang benar-benar anti-rakyat dan anti-historis,” tutur Lavrov, dilansir Arab News pada Senin (25/7/2022).
Pernyataan Lavrov sangat kontras dengan garis Kremlin di awal perang, ketika para pejabat Rusia berulang kali menekankan mereka tidak berusaha menggulingkan pemerintahan Zelensky.
Pernyataan itu muncul ketika rentetan artileri dan serangan udara Rusia terus menghantam kota-kota di seluruh Ukraina.
Pernyataan Lavrov datang di tengah upaya Ukraina melanjutkan ekspor biji-bijian dari pelabuhan Laut Hitam, yang akan membantu meringankan kekurangan pangan global.
Berbicara kepada para delegasi pada pertemuan puncak Liga Arab di Kairo Minggu malam (24/7/2022), Lavrov mengatakan Moskow bertekad membantu Ukraina "membebaskan diri dari beban rezim yang benar-benar tidak dapat diterima ini."
Lavrov menuduh Kiev dan “sekutu Baratnya” menyebarkan propaganda yang dimaksudkan untuk memastikan Ukraina “menjadi musuh abadi Rusia.”
“Rakyat Rusia dan Ukraina akan terus hidup bersama, kami pasti akan membantu rakyat Ukraina untuk menyingkirkan rezim, yang benar-benar anti-rakyat dan anti-historis,” tutur Lavrov, dilansir Arab News pada Senin (25/7/2022).
Pernyataan Lavrov sangat kontras dengan garis Kremlin di awal perang, ketika para pejabat Rusia berulang kali menekankan mereka tidak berusaha menggulingkan pemerintahan Zelensky.
tulis komentar anda