Erdogan Sebut Swedia Sarang Teroris, Ancam Veto Upaya Gabung NATO

Kamis, 19 Mei 2022 - 18:01 WIB
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. Foto/twitter
ANKARA - Turki bertekad memblokir aplikasi Swedia dan Finlandia untuk bergabung NATO kecuali masalah keamanan negara itu ditangani.

Presiden Recep Tayyip Erdogan mengungkapkan hal itu dengan menyebut Swedia sebagai sarang teroris.

"NATO adalah organisasi keamanan. Kami tidak dapat menerima kehadiran organisasi teroris di dalamnya," tegas Erdogan, berbicara kepada para mahasiswa di Perpustakaan Kepresidenan di Ankara, Kamis (19/5/2022), dilansir Sputnik.



Mencirikan Swedia sebagai "sarang teroris," Erdogan menekankan, "NATO membutuhkan kebulatan pendapat yang lengkap, dan jika satu negara mengatakan 'tidak', mereka tidak dapat bergabung dengan NATO."





"Saya merasa berguna untuk mengevaluasi masalah NATO. Seperti yang Anda tahu ... Swedia, Finlandia, negara-negara ini menjadi tuan rumah pusat teroris di negara mereka sendiri," ujar presiden Turki itu.



Dia menunjuk secara khusus dugaan kehadiran organisasi PKK dan YPG, partai politik dan pasukan milisi Kurdi Turki dan Suriah yang oleh Ankara diklasifikasikan sebagai kelompok teroris di negara-negara Nordik.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More