Profil Omar Mokhtar, Ulama dan Pejuang Kemerdekaan Libya yang Dihukum Gantung oleh Italia

Jum'at, 29 April 2022 - 16:20 WIB
Ketika Italia menginvasi Libya pada tahun 1911, gerakan tersebut mengalihkan perlawanan di Chad ke Libya. Dibawah slogan ‘Kita Menang atau Mati!’ Omar memulai kampanye gerilya untuk melawan pasukan Italia yang rentan terhadap penyergapan di daerah gurun yang tidak dikenal. Selain itu, dia juga mendapat dukungan dari warga lokal dalam bentuk pasukan, makanan, hingga persediaan lainnya.

Pasukan Italia tak bisa mengalahkan pasukan Omar secara taktis. Namun, pada akhirnya setelah bertahun-tahun lamanya, pasukan Italia berhasil menangkapnya pada 11 September 1931. Dia diadili tiga hari kemudian dan dijatuhi hukuman mati dengan digantung.



Tepat pada 16 September 1931, Omar Mokhtar dieksekusi didepan para pendukungnya di kamp konsentrasi Suluq, selatan Benghazi. Secara simbolis, setidaknya eksekusi ini bisa mengakhiri perlawanan Senussi terhadap penjajahan Italia di Libya.
(ian)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More