Serangan Nasionalis Hindu pada Muslim Makin Parah, Demokrasi India Terancam Punah
Jum'at, 18 Februari 2022 - 14:06 WIB
NEW DELHI - Nasir Ali sedang menjual sepatu tenis di kota kecil di sebelah timur New Delhi ketika selusin pria mengepung kiosnya di pinggir jalan.
Dia langsung mengenali mereka sebagai preman lokal, anggota Bajrang Dal, kelompok nasionalis Hindu dengan sejarah panjang kekerasan yang meningkat.
Mereka menuduh Ali yang berusia 28 tahun menghina keyakinan mereka, karena salah satu merek yang dibawanya adalah Thakur, yang juga merupakan nama kasta Hindu terkemuka.
Penjual sepatu saingan telah memberi tahu para preman itu tentang Ali.
“Bagaimana Anda bisa menjual sepatu dengan tulisan Thakur padahal Anda seorang Muslim?” teriak salah satu pria secara kasar.
Ali menjelaskan bahwa dia tidak bermaksud tidak hormat, bahwa dia tidak menciptakan merek itu, dia hanya menjualnya.
Dia langsung mengenali mereka sebagai preman lokal, anggota Bajrang Dal, kelompok nasionalis Hindu dengan sejarah panjang kekerasan yang meningkat.
Mereka menuduh Ali yang berusia 28 tahun menghina keyakinan mereka, karena salah satu merek yang dibawanya adalah Thakur, yang juga merupakan nama kasta Hindu terkemuka.
Penjual sepatu saingan telah memberi tahu para preman itu tentang Ali.
“Bagaimana Anda bisa menjual sepatu dengan tulisan Thakur padahal Anda seorang Muslim?” teriak salah satu pria secara kasar.
Ali menjelaskan bahwa dia tidak bermaksud tidak hormat, bahwa dia tidak menciptakan merek itu, dia hanya menjualnya.
tulis komentar anda