Rusia Lacak Kapal Perusak AS dengan Rudal Kendali di Laut Hitam
Jum'at, 26 November 2021 - 10:53 WIB
MOSKOW - Militer Rusia melacak kapal perusak berpeluru kendali USS Arleigh Burke yang memasuki Laut Hitam untuk berpatroli dengan sekutu NATO.
Kantor berita TASS mengutip informasi itu dari Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia pada Kamis (25/11/2021).
Manuver itu dilakukan pada saat ketegangan tinggi di kawasan itu, dengan Rusia, Ukraina dan NATO semua melakukan latihan militer dalam beberapa pekan terakhir.
Selain itu, Moskow menyangkal kecurigaan Kiev dan Washington bahwa Moskow sedang mempertimbangkan invasi ke Ukraina.
Armada Keenam Amerika Serikat (AS) mengatakan USS Arleigh Burke telah memasuki Laut Hitam dalam patroli rutin, sehari setelah Rusia mengatakan melakukan latihan militer di sana yang melibatkan pesawat tempur dan kapal perang.
“Saat berada di Laut Hitam, kapal akan beroperasi bersama sekutu dan mitra NATO di kawasan, bekerja sama untuk memastikan keamanan dan stabilitas di jalur air internasional yang vital ini,” ujar pernyataan Armada Keenam AS.
Ukraina telah condong ke Barat dan menjauh dari orbit Moskow sejak 2014, ketika seorang presiden pro-Rusia digulingkan setelah protes massal.
Ukraina bukan anggota NATO tetapi menikmati dukungan dari Washington, termasuk bantuan pertahanan dan pasokan kapal patroli serta senjata anti-tank.
Misi Arleigh Burke mengikuti kunjungan serupa ke Laut Hitam awal bulan ini oleh kapal komando USS Mount Whitney yang juga dilacak secara dekat oleh Angkatan Laut Rusia.
Kantor berita TASS mengutip informasi itu dari Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia pada Kamis (25/11/2021).
Manuver itu dilakukan pada saat ketegangan tinggi di kawasan itu, dengan Rusia, Ukraina dan NATO semua melakukan latihan militer dalam beberapa pekan terakhir.
Selain itu, Moskow menyangkal kecurigaan Kiev dan Washington bahwa Moskow sedang mempertimbangkan invasi ke Ukraina.
Armada Keenam Amerika Serikat (AS) mengatakan USS Arleigh Burke telah memasuki Laut Hitam dalam patroli rutin, sehari setelah Rusia mengatakan melakukan latihan militer di sana yang melibatkan pesawat tempur dan kapal perang.
“Saat berada di Laut Hitam, kapal akan beroperasi bersama sekutu dan mitra NATO di kawasan, bekerja sama untuk memastikan keamanan dan stabilitas di jalur air internasional yang vital ini,” ujar pernyataan Armada Keenam AS.
Ukraina telah condong ke Barat dan menjauh dari orbit Moskow sejak 2014, ketika seorang presiden pro-Rusia digulingkan setelah protes massal.
Ukraina bukan anggota NATO tetapi menikmati dukungan dari Washington, termasuk bantuan pertahanan dan pasokan kapal patroli serta senjata anti-tank.
Misi Arleigh Burke mengikuti kunjungan serupa ke Laut Hitam awal bulan ini oleh kapal komando USS Mount Whitney yang juga dilacak secara dekat oleh Angkatan Laut Rusia.
(sya)
tulis komentar anda