Elon Musk Bertemu Duta Besar Iran untuk PBB di New York

Sabtu, 16 November 2024 - 10:01 WIB
loading...
Elon Musk Bertemu Duta...
Elon Musk merupakan orang kepercayaan Donald Trump. Foto/X/@elonmusk
A A A
WASHINGTON - Elon Musk bertemu duta besar Iran untuk PBB sehari sebelum ia diangkat menjadi kepala bersama departemen pemotongan biaya baru Donald Trump.

Pertemuan tersebut berlangsung di kediaman duta besar Amir Saeid Iravani di New York, dengan tujuan untuk membahas cara meredakan ketegangan antara kedua negara, menurut New York Times yang pertama kali melaporkan berita tersebut.

Tidak jelas apakah Presiden terpilih Trump atau tim keamanan nasionalnya mengetahui pertemuan tersebut.

Melansir BBC, beberapa orang yang baru-baru ini ditunjuk untuk tim keamanan nasional Trump, termasuk Mike Waltz dan Marco Rubio dikenal sebagai orang yang agresif terhadap Iran, yang percaya bahwa AS harus mengambil sikap keras terhadap Iran.

New York Times melaporkan, AS tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Teheran, tetapi pertemuan pribadi dengan Musk memberikan solusi, yang memungkinkan Iran menghindari pertemuan dengan pejabat Amerika. Surat kabar itu juga mengatakan bahwa Musk meminta pertemuan dengan duta besar, dan bahwa pertemuan itu digambarkan oleh pejabat Iran sebagai "berita positif" dan "baik".

Baca Juga: Zionis Tak Ingin Punya Pesaing dalam Kepemilikan Senjata Nuklir

Juru bicara Trump Steven Cheung mengatakan "Kami tidak mengomentari laporan pertemuan pribadi yang terjadi atau tidak terjadi."

Misi Iran untuk PBB dan Gedung Putih menolak permintaan komentar dari CBS News.

Selama masa jabatan pertamanya sebagai presiden, Trump menarik AS dari kesepakatan nuklir Iran, yang ditengahi pada tahun 2015 selama masa kepresidenan Barack Obama, dan memberlakukan kembali sanksi ekonomi yang keras yang sebagian besar melarang perusahaan AS melakukan bisnis di Iran.

Trump juga memerintahkan serangan udara yang menewaskan komandan militer Iran Qasem Soleimani pada tahun 2020.

Presiden terpilih itu juga merupakan pendukung kuat Israel, yang telah berperang dengan kelompok Hamas dan Hizbullah yang didukung Iran sejak serangan Hamas pada 7 Oktober di Israel tahun lalu.

Musk baru-baru ini ditunjuk sebagai kepala bersama departemen pemotongan biaya baru Donald Trump, yang akan memberi nasihat tentang pemotongan biaya pemerintah tetapi tidak akan menjadi bagian resmi dari pemerintah.

Miliarder teknologi dan bos Tesla itu juga bergabung dengan Trump dalam panggilan telepon dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, dan telah memainkan peran penting dalam menyediakan komunikasi kepada militer Ukraina melalui sistem internet satelit Starlink miliknya.
(ahm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
Hamas Senang Trump Cabut...
Hamas Senang Trump Cabut Rencana AS Usir Warga Gaza
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Donald Trump: Tidak...
Donald Trump: Tidak Ada yang Mengusir Rakyat Palestina dari Gaza
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
7 Fakta Donald Trump...
7 Fakta Donald Trump Memecat Tentara Transgender AS, dari 12.000 Prajurit LGBT hingga Bumerang Kepalsuan
7 Negara yang Berebut...
7 Negara yang Berebut Kekuasaan di Arktik, Rusia Jadi Jagoannya
Profil Linda McMahon,...
Profil Linda McMahon, Menteri Pendidikan AS Era Trump yang Pecat 50 Persen Pegawainya
Profil Mahmoud Khalil,...
Profil Mahmoud Khalil, Aktivis Muslim AS yang Ditangkap karena Menentang Kebijakan Donald Trump
Rekomendasi
Mobil Dinas Dipakai...
Mobil Dinas Dipakai Mudik Lebaran, Ini Sanksinya
Shahabi Sakri Jadi Saingan...
Shahabi Sakri Jadi Saingan Ajil Ditto? Rebutin Davina Karamoy di Series Culture Shock!
PSI Yakin Ada Alasan...
PSI Yakin Ada Alasan Kuat di Balik Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
14 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
53 menit yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
1 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
2 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
3 jam yang lalu
Infografis
Bacaan Niat untuk Sahur...
Bacaan Niat untuk Sahur Puasa di Bulan Suci Ramadan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved