Rezim Kim Jong-un Operasikan Lagi Reaktor Nuklir Yongbyon Penghasil Plutonium
Senin, 30 Agustus 2021 - 11:29 WIB
"Aktivitas nuklir DPRK terus menjadi penyebab keprihatinan serius,” imbuh badan tersebut, menggunakan singkatan dari nama resmi Korea Utara; Democratic People's Republic of Korea (DPRK).
"Selain itu, indikasi baru beroperasinya....reaktor dan laboratorium radiokimia sangat meresahkan.”
IAEA mengeklaim sebuah pembangkit uap yang melayani laboratorium radiokimia beroperasi selama sekitar lima bulan awal tahun ini, berakhir pada awal Juli.
Kerangka waktu itu, menurut argumen badan tersebut, menunjukkan bahwa pekerjaan pemrosesan ulang untuk memisahkan plutonium dari bahan bakar reaktor bekas mungkin telah dilakukan, daripada tugas yang lebih pendek yang diperlukan untuk pekerjaan pemeliharaan atau pengolahan limbah.
Pekerjaan penambangan uranium, imbuh IAEA, tampaknya juga aktif.
"Selain itu, indikasi baru beroperasinya....reaktor dan laboratorium radiokimia sangat meresahkan.”
IAEA mengeklaim sebuah pembangkit uap yang melayani laboratorium radiokimia beroperasi selama sekitar lima bulan awal tahun ini, berakhir pada awal Juli.
Kerangka waktu itu, menurut argumen badan tersebut, menunjukkan bahwa pekerjaan pemrosesan ulang untuk memisahkan plutonium dari bahan bakar reaktor bekas mungkin telah dilakukan, daripada tugas yang lebih pendek yang diperlukan untuk pekerjaan pemeliharaan atau pengolahan limbah.
Pekerjaan penambangan uranium, imbuh IAEA, tampaknya juga aktif.
(min)
tulis komentar anda